PKK Rejang Lebong Ikut Tekan Stunting

CURUP, Bengkulu Ekspress- Tim Penggerak PKK Kabupaten Rejang Lebong berkomitmen menekan angka anak stunting di Kabupaten Rejang Lebong. Dimana dalam menekan anak stunting di Kabupaten Rejang Lebong tersebut berbagai upaya telah dilakukan oleh TP PKK Kabupaten Rejang Lebong.

\"Kita dari TP PKK Kabupaten Rejang Lebong akan terus berkomitmen untuk menekan angka anak stunting di Kabupaten Rejang Lebong,\" sampai Ketua TP PKK Kabupaten Rejang Lebong, Fitri Hertikasari A Hijazi SE Kamis (27/12) kemarin.

Menurut Bunda Fitri, sapaan akrab istri Bupati Rejang Lebong tersebut, upaya untuk menekan angka stunting yang dilakukan TP PKK Kabupaten Rejang Lebong yaitu dengan melaksakan kegiatan Posyandu dan Bina Keluarga Balita (BKB). Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memantau tumbuh kembang Balita. Kedua kegiatan tersebut dilaksanakan TP PKK di 156 desa dan kelurahan dalam 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Rejang Lebong \"Kegiatan Posyandu dan BKB yang kita laksanakan berisikan beberapa kegiatan,\" paparnya.

Dijelaskan bunda, kegiatan yang mereka lakukan dalam Posyandu dan BKB tersebut seperti mensosialisasikan kepada ibu hamil untuk menjaga kesehatan selama hamil, kemudian melengkapi semua imunisasi pada ibu hamil. Selain itu, PKK juga mensosialisasikan pentingnya pemberian ASI eksklusif untuk mencegah anak stunting, serta baru memberi makanan pendamping ASI saat anak baru menginjak usia 6 bulan.

\"Kegiatan ini selalau kita laksanakan diberbagai kesempatan, bukan hanya KB Kesehatan saja, namun setiap ada moment pasti kita laksanakan,\" terang bunda.

Lebih lanjut ia menjelaskan, sosialisasi untuk menekan angka stunting tersebut mereka lakukan sejak usia kehamilan. Karena menurut bunda, pencegahan anak stunting ini harus dilakukan pada 1.000 hari pertama masa kehidupan.

Dimana 1.000 hari masa pertama kehidupan tersebut dimulai dari masa kehamilan selama 270 hari ditambah 730 hari setelah kelahiran atau usia 2 tahun. Terkait dengan stunting sendiri, menurut bunda, stunting adalah sebuah kondisi dimana tinggi badan seseorang jauh lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang seusianya. Penyebab utama stunting adalah kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yang biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun.

\"Pencegahan stunting yang dilakukan TP PKK juga sebagai bentuk dukungan terhadap program Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong yaitu menciptakan Rejang Lebong sehat,\" tutup Bunda Fitri.(251)

Sumber: