Jalan Nasional Ditambal Sulam

Jalan Nasional  Ditambal Sulam

TABA PENANJUNG, Bengkulu Ekspress- Jalan nasional yang melintasi sejumlah desa di Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) yang rusak parah hanya ditambal sulam.  Informasi yang diperoleh Bengkulu Ekspress, perbaikan tambal sulam ini dilakukan oleh kontraktor pemenang tender perbaikan jalan ruas Lubuk Linggau-Kota Bengkulu, yakni PT RDS.

Camat Taba Penanjung, Sofyan Ansori mengungkapkan, kerusakan jalan memang sudah berlangsung sejak lama dan terjadi secara berulang. \"Setelah diperbaiki, aspal jalan tak pernah bertahan lama dan kembali rusak. Ini terjadi akibat tak ada drainase jalan serta mobilitas angkutan yang tinggi,\" kata Camat.

Disampaikan Camat, perbaikan jalan yang dilakukan sejak beberapa minggu terakhir ini sebagai bentuk responsif pemerintah pusat melalu Satker Balai Jalan Nasional Bengkulu. Pasalnya, kerusakan jalan sering menuai protes dan tak jarang menimbulkan kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

\"Kecelakaan seringkali terjadi saat hujan, terutama bagi pengguna jalan yang memang tak begitu paham medan jalan. Sebab, saat hujan lubang jalan sama sekali tak terlihat lantaran tertutup air,\" ungkap Camat.

Menurut Camat, kerusakan jalan nasional terjadi di sejumlah desa. Mulai dari Desa Karang Tengah, Lubuk Sini, Bajak I, Taba Penanjung, Taba Teret dan Tanjung Heran. \"Secara keseluruhan, ada sekitar 4 kilometer (Km) jalan nasional yang membutuhkan perbaikan. Diharapkan sebelum tahun 2018 ini berakhir ruas jalan itu mulus agar mudah dilalui,\" pinta Camat.

Sementara itu, Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Ariefaldi Warganegara SH SIK MM, melalui Kapolsek Taba Penanjung, Iptu Kadi Kartijo SIK mengatakan, pihaknya sudah memasang baliho atau spanduk peringatan yang ditujukan kepada semua pengguna jalan yang melintas. Melalui baliho itu, pihaknya mengingatkan untuk tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

\"Mengingat banyak jalan yang mengalami kerusakan, kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengurangi kecepatan saat melintasi jalan nasional di wilayah Kecamatan Taba Penanjung. Jangan sampai, kecepatan tinggi menjadi pemicu terjadinya lakalantas,\" imbau Kapolsek.(135)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: