Peternak Itik Harapkan Pelatihan Pembuatan Pakan

Peternak Itik Harapkan Pelatihan Pembuatan Pakan

\"\"

CURUP, Bengkulu Ekspress - Dalam upaya meningkatkan peternakan itik talang benih yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Sejumlah peternak itik mengharapkan adanya dukungan dalam hal pembuatan pakan itik.\"Yang saat ini kami harapkan adalah adanya bantuan pembuatan pakan itik,\" sampai Yuyun (40) salah satu anggota Kelompok Tani Sari Tani di Dusun II Desa Rimbo Recap Kecamatan Curup Selatan.

Dijelaskan Yuyun, saat ini yang masih menjadi kendala para peternak itik bukan masalah mencari bibit itik maupun tunjuan penjualan. Karena untuk bibit itik Talang Benih sendiri mereka sudah bisa menghasilkan bibit sendiri dengan mesin tetas yang mereka buat sendiri. Begitu juga untuk penjualan hasil pengembangan Itik Talang Benih sendiri sudah banyak, bahkan ia mengaku ia bersama sejumlah peternak itik lainnya sudah kualahan dalam melayani permintaan akan telur maupun itik dewasa.

\"Untuk untuk permintaan, kami malah kewalahan dalam memenuhinya karena sudah banyak yang meminta itik talang benih ini,\" sampainya.

Hanya saja, menurut Yuyun, saat ini mereka masih sangat membutuhkan pelatihan tentang tata cara pembuatan pakan. Karena ia mengaku selama ini itik-itik yang mereka miliki hanya diberi dedak padi dan sedikit konsentrat. Hanya saja meskipun Rejang Lebong terkenal sebagai salah satu lumbung padi di Provinsi Bengkulu, namun ketersediaan dedak pagi tidak bisa sepanjang tahun, terlebih lagi saat ini petani sering menanam padi serentak, sehingga ada waktu-waktu tertentu dedak akan kosong dan diwaktu lain stok dedak melimpah.

\"Meskipun ada kalanya stok dedak melimpah namun kami tidak bisa nyetok dalam jumlah banyak,\" aku Yuyun.

Karena menurut Yuyun, jika mereka menyetok dedak dalam jumlah banyak, dedak yang ada tidak bisa bertahan lama. Karena bila disimpan dalam beberapa bulan saja, dedak akan rusak yaitu ditandai dengan keluarnya kutu-kutu dari dedak, serta dedak mengeluarkan aroma tak sedap. Bila dedak rusak tersebut diberikan kepada itik-itik mereka maka akan mempengaruhi produktifitas baik telur maupun daging itik itu sendiri.\"Kita sudah coba mengasih dedak yang berkutu, dampaknya itik tidak bertelur dan menjadi kurus,\" jelasnya.

Dengan melihat kondisi tersebut, ia berharap adanya bantuan baik pelatihan maupun alat pembuatan pakan itik yang bisa bertahan lama, sehingga saat stok dedak melimpah peternak itik bisa melakukan pengolahan sehingga bisa bertahan lama dan mereka tidak kesusahan mencari dedak saat musim panen padi telah usai.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: