Ada 3 TKP Curnak Lain Dari 2 Tersangka Curnak AL dan NM
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Berdasarkan dari hasil pemeriksaan dan pendalaman oleh Tim Opsnal Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Bengkulu yang bekerja sama dengan Sat Reskrim Polres Kaur terhadap pelaku AL dan NM, didapatlah fakta baru jika kedua tersangka ini bukan terlibat di 7 tempat kejadian perkara (TKP) melainkan 10 TKP.
\"Pengakuan awal kedua pelaku ini hanya 7 TKP, namun setelah kita dalami dan lakukan pemeriksaan ternyata ada 3 TKP lainnya untuk wilayah Kabupaten Kaur, jadi total dua pelaku ini beraksi sudah ada 10 TKP,\" terang Kasubdit Jatanras, AKBP Max Mariners SIk MH, kemarin (26/10/2018).
Ia menjelaskan, untuk TKP yang sudah dilakukan dua tersangka ini pun bisa saja bertambah, karena diketahui jika dua pelaku ini sudah lama menjalankan peran menjadi eksekutor untuk menyembelih hewan hasil curian tersebut.
\"Kita masih terus lakukan pemeriksaan secara intensif terhadap dua pelaku yang baru ini, karena kita yakin masih ada TKP lain bahkan diluar Kabupaten Kaur,\" ucapnya.
Untuk diketahui, dua pelaku ini berhasil diringkus pada Selasa (23/10) malam. Pelaku berinisial NW yang merupakan warga dari Desa Kedataran, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur dan AL warga Kelurahan Panorama Kota Bengkulu. Kedua pelaku ini berhasil ditangkap tidak lain bedasarkan hasil pengembangan dari tersangka PI dan SA selaku penadah dan penjual daging ke Pasar di Bengkulu yang sudah ditangkap sebelumnya.
Tersangka AL dan NW dalam kasus ini berperan sebagai eksekutor setiap melakukan aksi curnak. Selaku eksekutor pelaku AL dan NW membawa keluar hewan ternak sapi atau kerbau dari dalam kandang. Setelah dibawa keluar dan kondisi aman, mereka langsung menyembelih hewan ternak tersebut kemudian mengelaurkan isi perutnya. Satu ekor sapi hasil curian dijual tersangka dengan harga RP 6,5 juta.
Hingga sekarang ini Subdit Jatanras dan Sat Res Polres Kaur masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya dan berdasarkan hasil penyelidikan juga, setidaknya ada 3 kelompok curnak yang ada di Provinsi Bengkulu ini. Hal tersebut berdasarkan pengakuan dari PI dan SA yang kerap menampung hasil daging curian lalu menjualnya ke tiga pasar yang ada di Kota Bengkulu yakni pasar Panorama, pasar Minggu dan pasar Bentiring. (529)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: