Baru Terbitkan 99 Akte Kematian

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Bengkulu Selatan (BS), Gunawan Suryadi S Sos MP mengatakan hingg saat ini minat warga Bengkulu Selatan untuk melaporkan keluarganya yang sudah meninggal masih sangat rendah. Pasalnya dalam satu tahun ini belum sampai 100 orang yang sudah diterbitkan akt kematiannya.

“ Selama satu tahun ini, baru 99 akte kematian yang kami terbitkan,” katanya.

Gunawan mengatakan, jumlah akte kematian yang diterbitkan dengan jumlah warga yang meninggal tidak sebanding. Hanya saja keluarganya sepertinya masih enggan melapor ke Dukcapil.

Adapun yang melapor pada umumnya para aparatur sipil negara (ASN) yang hendak mengurus pensiun karena meninggal dunia atau untuk keperluan lain. Sedangkan dari masyarakat umum lainnya belum ada.“ Yang membuat akte kematian hanya kalangan ASN saja, kalau masyarakat umum masih enggan melapor,” ujarnya.

Padahal, sambung Gunawan pengurusan akte kematian ini sangat penting untuk tertib administrasi kependudukan. Sebab dengan adanya akte kematian, maka data kependudukan akan akurat, sehingga setiap saat akan diketahui berapa warga yang meninggal, juga akan diketahui juga warga yang lahir. Sehingga jumlah penduduk di Bengkulu Selatan juga akan jelas.

“ Selain itu, manfaat akte kelahiran untuk mengurus penetapan ahli waris, pengurusan sertifikat, pensiuanan, klaim asuransi dan persyaratan kawin bagi janda atau duda,” beber Gunawan.

Untuk meningkatkan kesadaran warga mengurus akte kematian, sambung Gunawan, pihaknya akan rutin menggelar sosialisasi ke kecamatan hingga ke desa-desa dalam wilayah Bengkulu Selatan. Sehingga diharapkan warga pro aktif melengkapi dokumen kependudukan termasuk melaporkan adanya warga yang meninggal.“ Kami juga mengimbau kades , jika ada warga yang meninggal di desanya agar melapor ke kami, agar bisa kami terbitkan akte kematiannya,” harap Gunawan. (369)

Sumber: