Program Satu Desa Lima Relawan Kesehatan
KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat, Pemda Bengkulu Selatan (BS) dalam hal ini Dinas Kesehatan menggagas program Bengkulu Selatan Sehat. Untuk mewujudkannya, Dinas Kesehatan berencana merekrut relawan kesehatan di masing-masing desa.
“ Kami merencanakan untuk merekrut 5 relawan kesehatan di masing-masing desa,” kata Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan, M Redhwan Arief S Sos MPHR.
Redhwan mengatakan, relawan yang direkrut nanti akan dibekali ilmu dan pengetahuan kesehatan dasar. Adapun tugas relawan kesehatan yakni memantau dan melihat potensi kerawanan penyakit di desa. Mereka akan menjadi motivator kesehatan lingkungan di desa. Dengan adanya relawan kesehatan desa ini, diharapkan jika ada masyarakat yang sakit dapat segera diketahui dan bisa segera diobati.
“ Program ini mudah-mudahan bisa diwujudkan dalam waktu dekat ini, sehingga ke depan masyarakat yang sakit secepatnya bisa segera diobati, sehingga pelayanan kesehatan dapat semakin maksimal,” harap Redhwan.
Pelaksana tugas (plt) Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi SE MM sangat mendukung program yang digagas dinas kesehatan Bengkulu Selatan ini, dalam rangka mewujudkan Bengkulu Selatan sehat. Sebab, sektor kesehatan menjadi perhatian serius Pemda Bengkulu Selatan.“ kita juga akan memprioritaskan dan mengarahkan dana Bantuan Sosial (Bansos) untuk membantu warga yang sakit, terkhusus warga yang kurang mampu,” ujar Gusnan.
Gusnan menambahkan, bansos akan diarahkan untuk orang-orang yang benar membutuhkan. Sehingga ada untuk bidang kesehatan, ada juga untuk bidang lain khususnya untuk bidang kemanusiaan. Dikatakannya, jika selama ini bansos hanya terfokus pada bantuan seragam, rebana, seragam group zikir dan sejenisnya. Ke depan, bansos bisa mengutamakan bidang kesehatan. Sehingga bisa untuk mengobati orang-orang yang sakit sudah bertahun-tahun dan juga warga yang ditimpa bencana.
“ Dengan adanya relawan kesehatan di masing-masing desa, maka dengan didukung dana bansos, ke depan saya berharap tidak ada lagi warga Bengkulu Selatan yang sakit menahun tidak bisa berobat karena tidak ada biaya,” harap Gusnan. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: