Jalan Batu Betiang Dibangun Tahun ini

Jalan Batu Betiang Dibangun Tahun ini

CURUP, Bengkulu Ekspress - Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong akan terus melakukan pengembangan objek wisata Air Terjun Batu Betiang. Dimana tahun ini pembangunan yang dilakukan yaitu membangun akses jalan menuju air terjun yang ada di dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) tersebut.

\"Tahun ini pembangunan jalan menuju Air Terjun Batu Betiang akan dimulai,\" sampai Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Rejang Lebong, Drs Darmansyah MM saat dikonfirmasi Senin (30/7) kemarin.

Dijelaskan Darmansyah, meskipun jalan tersebut nantinya adalah jalan wisata, namun untuk proses pembangunan jalannya ada di Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Rejang Lebong. Sedangkan Dinas Pariwisata, menurut Darmansyah hanya membuat desain tapak dari pembangunan jalan tersebut. \"Kita hanya bertugas untuk membangun desain tapaknya saja,\" tegas Darmansyah.

Lebih lanjut Darmansyah mengungkapkan, pengembangan Air Terjun yang ada di Dusun Merasi Desa Babakan Baru Kecamatan Bermani Ulu Raya tersebut akan kembali dilanjutkan tahun 2019 mendatang. Dimana untuk tahun 2019 nanti akan dilanjutkan dengan pembangunan fasilitas umum atau fasilitas penunjang dikawsan tersebut.\"Untuk tahun 2019 nanti akan dibangun fasilitas umum, seperti parkir, tempat istirahat dan lainnya, dimana desain tapak untuk pembangunan 2019 akan kita susun tahun 2019 ini,\" sampainya

Disisi lain, Kepala DPUPRPKP Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi SP saat dikonfirmasi membenarkan tahun 2018 ini DPUPRPKP Kabupaten Rejang Lebong akan membangun jalan menuju Air Terjun Batu Betiang.

\"Tahun ini jalan menuju batu betiang akan kita bangun, jalan yang akan kita bangun dengan lebar 2 meter sesuai dengan izin yang dikeluarkan KLHK,\" sampai Yusran saat dikonfirmasi Senin (30/7) kemarin.

Menurut Yusran, anggaran yang telah disiapkan oleh DPUPRPKP Rejang Lebong untuk pembangunan jalan tersebut yaitu sebesar Rp 3 miliar dengan panjang jalan yang akan dibuka sepanjang 3,4 km. Dengan anggaran yang ada tersebut, menurut Yusran belum bisa menyelesaikan proses pembangunan jalan secara keseluruhan. Dengan anggaran yang ada tersebut, menurut Yusran baru bisa membuka badan jalan dan membangun rabat beton sepanjang 1 Km.\"Untuk tahun ini, memang belum bisa selesai kita lakukan karena anggaran yang masih minim,\" paparnya

Sementara itu, untuk proses pembangunan sendiri, Yusran mengaku belum mengetahui kapan, karena saat ini pihaknya masih fokus untuk menindaklanjuti MoU dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terutama terkait dengan tata cara pengelolaan dan pembangunan jalan itu sendiri.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: