Sekretariat KKN Sasaran Maling

LUBUK SANDI, Bengkulu Ekspress - Untuk kesekian kalinya aksi pencurian menimpa mahasiswa yang tengah melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 85 di Desa Tanjung Kuaw, Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma. Enam unit telepon genggam, satu buah laptop dan uang tunai sebesar Rp 250 ribu milik mahasiswa Universitas Bengkulu (UNIB), yang berada di sekretariat KKN itu raib pada Sabtu (28/7).

“Anak-anak (mahasiswa, red) mengetahui kejadian setelah terbangun dari tidur yang mendapati HP dan laptop mereka telah hilang,” kata Pemilik Rumah Tempat Mahasiswa Menginap Evi kepada Bengkulu Ekspress kemarin (29/7).

Sekretariat KKN mahasiswa itu disatroni pencuri baru diketahui para mahasiswa pada Sabtu pagi (28/7). Diperkirakan pelaku pencurian beraksi sekitar pukul 03.00 WIB. Anehnya pada pintu maupun daun jendela rumah yang dihuni anak para mahasiswa itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas pengerusakan.

“Mahasiswa KKN semalam ada di acara pesta pernikahan di dekat sekretariat sini, balik dari acara sekitar pukul 01.00 WIB. Diperkirakan pelaku beraksi pada waktu subuh,” ujar Evi yang merupakan istri dari Ruslan, Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Tanjung Kuaw.

Sekretariat KKN itu ditempati sebanyak 7 orang mahasiswa, 4 perempuan dan 3 laki-laki. Saat malam kejadian hanya ada 6 orang, karena seorang mahasiwa sedang pulang ke Kota Bengkulu.Diketahui, sebelumnya pencurian juga terjadi di sekretariat KKN mahasiswa dari IAIN Bengkulu di Desa Air Latak, Kecamatan Seluma Barat. Pada pencuria yang berlangsung Rabu (11/7) itu, sebanyak 4 unit handpone beserta uang tunai sebesar Rp 1,25 juta milik mahasiswa dilaporkan raib.“Kita berharap pelaku bisa cepat di ringkus. Ini jelas meresahkan bagi mahasiswa yang KKN,” harapnya.(333)

Sumber: