BI Bengkulu Kelola Kas Titipan Lubuk Linggau
BENGKULU, BE - Bank Indonesia Bengkulu mulai tahun 2013 ini akan mengelola kas titipan Bank Indonesia yang berada di Kota Lubuk Linggau. Pengelolaan kas titipan tersebut sebelummnya dikelola oleh Bank Indonesia wilayah VII Sumatera Selatan. \"Pengalihan pengelolaan ini untuk meningkatkan dan mengoptimalisasi pelayanan perkas-an di Lubuk Linggau supaya lebih efesien,\" terang Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah VII Sumsel, Sutikno.
Menurut Sutikno dari 18 bank yang ada di Lubuk Linggau, ada 12 bank yang menjadi peserta kas titipan tersebut. Dengan adanya 18 bank dengan total jaringan kantor sebanyak 54 kantor serta aset perbankan sebesar Rp 2,37 triliun, dan transaksi penarikan bank ke kas titipan yang pertahunnya mencapai kisaran Rp 800 miliar hingga Rp 1,4 triliun.
Sedangkan penarikan uang lusuh dan kelebihan kas titipan mengalami peningkatan sekitar 8,9 persen per tahunnya. Dan jumlah dropping kas titipan meningkat sekitar 26,5 per tahunnya. Perkembangan perbankan yang terjadi di Lubuk Linggau tersebut bisa mengakibatkan terbatasnya ketersediaan uang tunai di Lubuk Linggau.
Sedangkan jarak dan waktu tempuh dari Lubuk Lingga menuju kantor perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII yang terletak di kota palembangmengakibatkan terbatasnnya frekuensi kas titipan yang di berikan. dalam satu tahunnya kas titipan dilakukan sekitar tiga hingga empat kali dalam setahun.
Sedangkan jika dibandingkan dengan jarak Kota Bengkulu dengan Kota Lubuk Linggau yang bisa ditempuh dalam waktu sekitar 3 sampai 4 jam perjalan darat. Hal tersebut memberikan kesempatan baik bagi peningkatan dan optimalisasi pelayanan per-kas-an yang lebih efesien
\"Wacana ini pengalihan ini mendapat tanggapan positif dari perbankan di Lubuk Linggau ketika di kemukakan dalam pertemuan Badan Musyawarah perbankan Daerah (BMPD) Sub Musi Rawas,\" tambah Sutikno.
Setelah di sepakati pengalihan pengelolaan tersebut, maka Kemarin (31/01) dilakukan penandatanganan berita acara pengelolaan kas titipan di Lubuk Linggau dari kantor perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII ( Sumatra Selatan) yang kepada kantor Perwakilan Bank Indonesia provinsi Bengkulu.
Sedangkan untuk untuk tempat Kas titipan tersebut Bank Indonesia mempercayai Bank Rakyat Indonesia Cabang Lubuk Linggau, sehingga pada kesempatan yang sama dilakukan penandatanganan kerja sama antara Bank Indonesia Bengkulu dengan Bank BRI Cabang Lubuk Linggau.
\"BRI Cabang lubuk linggau di percaya sebagai pengelola karena berdasarkan pertimbangan kesiapan sarana dan sumberdaya yang dibutuhkan bagi layanan kas titipan yang optimal. Kerjasama ini akan berlangsung selama satu tahun,\" papar Sutikno.
Sementara itu Kepala Kantor Bank Indonesia Bengkulu Yuwono mengatakan bahwa pengelolaan kas titipan ke kantor perwakilan Bank Indonesia yang tidak berada dalam provinsi yang sama merupakan yang pertama di Indonesia. Oleh karena itu tidak berlebihan bila berharap pelayanan kas titipan dapat dilakukan dengan lebih efisien.
\"Bank Indonesia Bengkulu sangat bangga diberikan kepercayaan untuk mengelola kas titipan tersebut. Mudah-mudahan pengelolaan ini akan berjalan dengan baik,\" ungkap Yuwono.
Disisi lain Kepala Cabang Bank BRI Cabang Lubuk Linggau Taufik Hidayat mengucapkan terima kasih banyak atas kepercayaan yang diberikan untuk mengelola kas titipan Bank Indonesia di Lubuk Linggau.
Dalam Penandatangan berita acara pengalihan pengelolaan tersebut turut hadir Perwakilan Departemen Peredaran uang kantor Pusat Bank Indonesia Wijayanti, Perwakilan tim sistem pembayaran kantor perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII serta pimpinan perbankan umum Provinsi Bengkulu dan pimpinan perbankan Kota Lubuk Linggau. (251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: