TAIS, Bengkulu Ekspress - Perhatian bagi seluruh pemerintah desa di Kabupaten Seluma. Saat ini, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Seluma, menunggu laporan realisasi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) 2017.
Deadline laporannya akhir Januari ini sudah harus diserahkan ke BPMD.
“Laporan tutup buku sudah disampaikan, namun laporan realisasi 2017 belum. Kita tunggu sampai akhir Januari ini,” tegas Kepala BPMD Seluma, Zaimi Tuhib, M.Pd didampingi Sekretaris Badan Drs. Sukran Effendi, MM kepada Bengkulu Ekspress kemarin (10/1).
Penggunaan anggaran DD/ADD akan diperiksa Inspektorat Seluma untuk diaudit. BPMD hanya menunggu laporan realisasi penggunaan anggran untuk pembangunan. Ini bagian dari syarat mendapatkan anggaran DD dan ADD 2018. Begitu juga dengan pembuatan anggaran pendapatan belanja desa (APBDes).
“Besaran nilai DD dan ADD masih dalam proses pembuatan Perbup. Tahun ini mengalami pengurangan dan hanya beberapa desa saja meraih Rp. 1 Miliar,” sampainya.
Untuk besaran DD dan ADD tahun ini, Sekretaris BPMD Seluma, memastikan terjadi pengurangan. Karena untuk DD tahun ini totalnya Rp. 126 Miliar, menurun dari 2017 Rp. 139 Miliar.
Kemudian ADD tahun Rp 45. Miliar, menurun dibandingkan 2017 Rp. 53 Milliar. Pengurangan ini karena berkurangnya transfer dana dari pemerintah pusat, termasuk alokasi Dana Alokasi Umum (DAU) yang menurun tahun ini.
“Untuk formulasi rincian besaran DD dan ADD yang diterima seluruh desa, kami sudah mengajukan Peraturan Bupati (Perbup).
Setelah disahkan barulah diketahui besaran DD dan ADD yang diterima 182 desa di Kabupaten Seluma,” pungkasnya. (333)