Bersama Rakyat, TNI Kuat, Indonesia Berdaulat

Jumat 06-10-2017,11:39 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-72 yang digelar oleh Korem 041/Gamas Bengkulu dan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu berlangsung di Sport Center Panjang Bengkulu, dalam HUT TNI kali ini yang menarik yakni Inspektur Upacara (Irup) kali ini dipimpin oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs Coki Manurung SH MHum menggantikan menggantikan Komandan Korem 041 Garuda Emas, Letkol Infantri Agung Pambudi karena mengikuti upacara HUT TNI di Cilegon bersama Panglima TNI.

Dalam amanatnya, Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs Coki Manurung SH MHum mengatakan, kekuatan TNI saat ini bersandar kepada rakyat, tanpa dukungan rakyat TNI tidak bisa kuat, hebat, profesional, dan menjadi Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian. \"Kekuatan TNI yang bersandar kepada rakyat, merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta. Dimana harus mampu melibatkan seluruh potensi bangsa untuk turut serta dalam bela negara,\" terang Kapolda, saat Upacara HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-72 yang digelar di Sport Center Pantai Panjang Kota Bengkulu, Kamis (5/10).

Dalam upacara tersebut, Kapolda menyampaikan, ada 7 instruksi dari Panglima TNI yang harus dilakukan sebagai prajurit TNI. Diantaranya peningkatan keimanan kepada tuhan yang maha esa, memperkuat ketahanan negara, menjunjung tinggi semangat kebangsaan, menjaga kedisiplinan, bina solidaritas kesatuan, hadir ditengah anggota dan masyarakat. \"Rantai komando dari panglima TNI sudah jelas, penekananya selurauh prajuti TNI, harus merakyat dan bergaul dengan masyarakat,\" ucapnya.

Sementara itu, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs Coki Manurung SH MHum mengatakan, ditunjuknya dirinya menjadi Irup HUI TNI merupakan salah satu bentuk kebersamaan antara TNI dan Polri dan membuktikan jika TNI dan Polri merupakan satu unsur penting yang tidak bisa dipisahkan. “Kita ucapakan selamat ulang tahun kepada TNI. TNI Kuat bersama rakyat. Kita sudah senyawa dengan TNI satu nafas,” tegas Coki kepada wartawan usai upacara.

Dikatakan Coki, hingga saat ini Polri dan TNI selalu kompak dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang NKRI merupakan harga mati sehingga TNI dan Polri harus saling dukung dan saling membantu terutama mengenai keamanan Indonesia dan rakyat “Kita selalu menjaga koordinasi denga TNI apalagi dalam menghadapi Pilkada Walikota 2018 di Bengkulu ini nantinya,” tambah Kapolda.

Setelah itu, Kapolda menyampaikan tiga prajurit TNI Korem 041 Gamas Bengkulu, mendapatkan tanda kehormatan Satyalancana dari Presiden RI, Joko Widodo. Ketiga TNI yang sudah mengabdi lebih dari 5 tahun yakni Serka Agustono, kopda Zandri dan kopda Cerli. \"Masing-masing perjurit TNI ini mendapatkan tanda kehormatan Setyalencana kesetiaan untuk ketiganya ini dan merupakan kebanggaan dari kita,\" jelasnya.

Selain itu, Upacara HUT TNI yang dihadiri oleh Plt Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah MMA, Danlanal Bengkulu Agus Izudin ST, Wakil Walikota Bengkulu Patriana Sosialinda, Bupati Benteng Ferry Ramli, Bupati Lebong H Rosjonsyah SIp serta unsur SKDP dan FKPD.

Upacara juga diwarnai dengan aksi seni bela diri Yong Modo dan drama kolosal perjuangan TNI dalam merebut kemerdekan. Penampilan tersebut disaksikan oleh ratusan masyarakat, pelajar, mahasiswa, anggota TNI, anggota Polri dan PNS di Provinsi Bengkulu.

Sementara itu, PLH Kasrem 041 Gamas Kolonel Inf Imam Priharso selaku koordinator utama HUT TNI di Bengkulu mengatakan, ditunjuknya Kapolda Bengkulu sebagai inspektur upacara hari ini sudah sesuai prosedur dan sudah sesuai dengan perintah Panglima Kodam Sriwijaya. “Penglima Kodam yang menelpon langsung Kapolda untuk menjadi Irup (inspektur upacara) HUT TNI,” tutupnya. (529)

Tags :
Kategori :

Terkait