\"Laporan yang kita terima, di Kabupaten Seluma yang membutuhkan penanganan khusus,\" ujar Kepala BPBD Provinsi Bengkulu, Dr Sumarno kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (21/9).
Dikatakannya, 12 titik yang terkena banjir itu berada di empat desa di Kecamatan Alas Maras, dua desa di Kecamatan Seluma Selatan, tiga desa di Kecamatan Lubuk Sandi, lima desa di Kecamatan Air Periukan dan tiga desa di Kecamatan Sukaraja.
Kemudian di Kota Bengkulu ada di daerah Kelurahaan Betungan dan Kelurahaan Rawa Makmur. Sementara di Kabupaten lain, BPBD Provinsi belum menerima laporan dari BPBD kabupaten. \"Sementara cuma ini yang sudah kita dapat laporannya,\" ungkapnya.
Untuk 12 titik wilayah Kabupaten Seluma, tim BPBD telah menerjunkan tim ke lapangan. Proses evaluasi dan pertolongan pertama dilakukan. Bantuan logistik dan sandang pangan juga telah dilakukan pada ratusan masyarakat yang terisolir. \"Kita sudah berupaya berikan bantuan logisitik kepada korban banjir. Termasuk air bersih juga sudah kita coba berikan,\" papar Sumarno.
Sumarno mengatakan dari bencana banjir itu belum ditemukan korban jiwa. Namun demikian, kerugian material jelas terlihat kepada para ratusan masyarakat korban banjir.
Dia mengatakan, bencana banjir itu masih dalam kategori bencana biasa. Sebab tidak semua masyarakat terkena imbas dari derasnya hujan hingga menyebabkan banjir disemua wilayah.\"Banjirnya masih dalam batas aman. Termasuk data korban jiwa juga belum kita dapatkan,\" tambahnya.(151)