Pengadaan Alat Laboratorium Disnakeswan Dilidik

Rabu 06-09-2017,14:29 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Polda Bengkulu, dalam hal ini penyidik unit 1 Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Reskrimsus, sedang fokus mendalami serta melakukan penyelidikan dan pengusutan perkara dugaan korupsi yang terjadi di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Bengkulu. Terkait pengelolaan anggaran pengadaan alat laboratorium peternakan senilai Rp 2 miliar.

Saat dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, Dir Reskrimsus Polda Bengkulu Kombes Pol Drs Herman MM mengatakan, memang saat ini penyidik sedang melakukan penyelidikan dan pendalaman mengenai hal tersebut, tetapi untuk benar apa tidaknya ada dugaan korupsi hingga saat ini masih diselidiki.

\"Ya kita tunggu saja hasil dari tim penyidik, hingga saat ini anggota masih bekerja dan masih melakukan pendalaman,\" terangnya Herman, kemarin (5/9).

Ia menjelaskan, sudah ada beberapa orang saksi dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu yang diperiksa dan sejauh ini masih terus dilakukan pengembangan.

\"Semua akan kita panggil untuk diperiksa termasuk Kadis dan PNS lainnya yang mengetahui hal tersebut. Kita juga akan meminta bantuan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Provinsi Bengkulu untuk melakukan audit dugaan kurupsi tersebut nantinya,\" ucapnya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu Majestika enggan memberikan komentar mengenai pengelolaan anggaran pengadaan alat laboratorium peternakan senilai Rp 2 miliar lebih tersebut. Dia mengatakan menyerahkan semuanya ke penyidik Polda Bengkulu.

\"Saya tidak tahu menahu tentang itu, silakan tanya saja pada pihak penyidik atau Polda Bengkulu,\" pungkasnya. (529)

Tags :
Kategori :

Terkait