Pemkab Rejang Lebong Benahi Aset Terbengkalai

Rabu 16-08-2017,14:33 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

CURUP, Bengkulu Ekspress - Bupati Rejang Lebong, DR (HC) H A Hijazi SH MSi menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong komitmen membenahi aset yang selama ini terbengkalai. Hal tersebut disampaikan bupati saat menanggapi pertanyaan dari Darulami yang menjadi peserta dalam kegiatan temu wicara Bupati Rejang Lebong Selasa (15/8) kemarin.

\"Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong akan terus berkomitmen membenahi aset kita yang selama 10 tahun terakhir terbengkalai,\" tegas Bupati Rejang Lebong.

Menurut bupati, sejumlah aset yang menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong untuk diperbaiki tersebut, seperti gedung Diklat yang ada di kawasan Danau Mas Harun Bastari, kemudian Rumah Sakit Jalur Dua dan Place Information Center (PIC) milik Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong yang ada di Jakarta.

\"Berbagai aset daerah selama 10 tahun terakhir terbengkalai/ disia-siakan. Untuk aset PIC yabg ada di Jakarta sudah dalam tahap pengerjaan yang akan kembali difungsikan,\" terang bupati.

Dengan dioperasikannya kembali PIC di Jakarta tersebut, maka menurut bupati nanti bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Rejang Lebong yang berkunjung ke Jakarta. Bahkan menurut bupati, khusus untuk gedung Diklat yang ada di kawasan Danau Mas Harun Bastari, akan dijadikan gedung termegah di Provinsi Bengkulu.

\"Untuk rumah sakit jalur dua juga akan segera kita fungsikan, dimana tahun 2018 ini sudah mulai berfungsi untuk pelayanan anak dan kebidanan terlebih dahulu,\" tambahnya. Dalam pembenahan aset tersebut, menurut bupati, pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menggunakan biaya dari APBN melalui DAK, namun menurutnya ada juga yang dibiayai dari APBD Kabupaten Rejang Lebong

Disisi lain, Bupati juga menyampaikan terkait program sekolah gratis, berupa wacana pemberian seragam gratis kepada para siswa tingkat SD dan SMP dari BOSda, yang sebelumnya sempat dipertanyakan oleh perwakilan perwakilan Forum Guru Sekolah Swasta Rejang Lebong Yuliani, dimana menurut Bupati, wacana tersebut memang benar adanya hanya saja saat ini belum dapat dilaksanakan mengingat belum memasuki APBD Perubahan.

\"Dalam program pendidikan, Pemkab Rejang Lebong tidak memilih kasih, seperti SPP gratis juga diberikan disekolah swasta, untuk seragam gratis memang sudah disepakati bersama DPRD dan baru sebatas wacana, baru akan diterapkan pada anggaran perubahan,\" papar bupati

Lebih lanjut bupati menjelaskan, seragam sekolah gratis yang akan diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong tersebut merupakan pengalihan anggaran yang sebelum dianggarkan untuk SMA dan SMK yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, namun dengan seiring diambil alihnya status SMA dan SMK oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu, sehingga dana yang sebelumnya sudah dianggarkan tersebut dialuhkan untuk pembelian seragam gratis.

\"Bila perubahan anggaran untuk sekolah gratis ini sudah disahkan, maka akan langsung kita tenderkan,\" demikian bupati.(251)

Tags :
Kategori :

Terkait