MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Penyertaan modal yang dilakukan Pemda dan DPRD Mukomuko memberikan dampak yang sangat positif bagi daerah tersebut. Pasalnya, dividen yang diterima Pemda Mukomuko yang di setor Bank Bengkulu (BB) sudah mencapai Rp 21,3 miliar lebih.
“Penyertaan modal ke Bank Bengkulu sejak tahun 2005 hingga 2015 dividennya mencapai Rp 21,3 miliar lebih. Ini belum termasuk dividen tahun 2016,” kata Kepala Bagian Ekonomi Setdakab Mukomuko, Sunandi SP MSi dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin (31/7) pagi.
Menurutnya, dividen yang diterima setiap tahunnya yang disesuaikan dengan jumlah nominal penyertaan modal tersebut dari Bank Bengkulu (BB) langsung disetorkan ke kas rekening umum daerah Kabupaten Mukomuko.
“Setiap tahun dividen disetor langsung ke kas umum daerah. Dari dividen itu salah satu sumber dana daerah yang diperuntukan pembangunan yang dapat dirasakan oleh masyarakat di daerah ini,” ujarnya. Sunandi juga menyampaikan, penyertaan modal Pemda Mukomuko ke Bank Bengkulu pada tahun 2005 Rp 1 miliar, 2006 Rp 2,3 miliar, 2007 Rp 3,810 miliar, 2012 Rp 2 miliar, 2013 Rp 2 miliar dan tahun 2015 sebesar Rp 2 miliar, sehingga totalnya Rp 13.110 miliar.
“Dari total nominal penyertaan modal Rp 13.110 milyar itu, dividen yang diterima Pemda hingga akhir tahun 2015 mencapai Rp 21,3 miliar lebih,” bebernya. Sedangkan untuk tahun 2016 penyertaan modal ke Bank Bengkulu mencapai Rp 3,5 miliar dan belum dihitung dividen yang akan diterima tahun 2017 ini. “Untuk dividen tahun 2016 masih menunggu data laporan lebih lanjut dari pihak perbankan yang bersangkutan. Yang jelas penyertaan modal yang dilakukan Pemda memberikan hal positif. Karena dari dividen tersebut dapat digunakan untuk kepentingan daerah dan masyarakat luas di daerah ini,” ungkapnya. (900)