KABAWETAN, Bengkulu Ekspress- Perbaikan tiga pipa utama PDAM di Desa Mekar Sari Kecamatan Kabawetan disinyal asal jadi. Sebab pihak PT. Tropisindo Sumber Energi (TSE) dinilai kembali membuat ulah, belum genap sepekan perbaikan pipa awal berjalan, pipa PDAM Tirta alami kembali hancur.
Kamis (27/7) Komisi III DPRD Kepahiang Bidang Pembangunan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pasca kecelakaan kedua kalinya disekitar lokasi semula. Hingga menyebabkan pipa utama rusak kembali, tiga ribu lebih pelanggan PDAm di 12 desa di Kecamatan BI dan Tebat Karai kembali mengalami kerisis air bersih. Sidak dipimpin langsung Ketua Komisi III Agus Sandrila, SH didampingi Anggota DPRD Eko Guntoro dan A. Haris. Wakil rakyat
menilai, jika perbaikan awal pipa PDAM oleh PT.TSE dibuat asal jadi. Yakni, terlihat dari kontruksi bangunan tanpa cakar ayam. Praktis dengan tekanan kuat air pada pipa utama akan menjebolkan ketahanan anker blok, meski alasan kecelakaan disebut-sebut lantaran kejatuhan batu besar.
\"Intinya PT TSE harus tanggung jawab melaksanakan perbaikan lagi. Masyarakat kembali sabar, tetapi kalau seperti ini pebangunannya kita pisimis perbaikannya akan bertahan lama. Karena kondisi tanah rawan longsor,\" ucap Agus. Desakan perbaikan cepat, namun tetap mengutamakan kualitas supaya bangunan bertahan lama juga disampaikan A. Haris yang meminta PT TSE serius dalam bertanggung jawab.\"Jika pekerjaan perbaikan pipa awal pasca kerusakan awal idul fitri lalu hanya dibuat asal jadi. Bahkan, kita mempertanyakan tenaga teknis dan perencanaan yang tidak maksimal,\" sesalnya.
Pasca terjadinya kerusakan pipa utama milik PDAM di Desa Suka Sari Kecamatan Kabawetan yang diketahui baru diperbaiki oleh PT. Tropisindo Sumber Energi sepekan lalu itu PDAM meminta maaf kepada masyarakat di 2 Kecamatan Bermani Ilir dan Tebat Karai. Pihaknya akan kembali mendistribusikan kembali air bersih menggunakan tanki kesetiap desa. \"Kerusakan pipa itu akan diperbaiki oleh PT. TSE lagi, kami meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan ini dan kembali kami akan mendistribusikan air bersih menggunakan tanki lagi,\"tutup Karmolis. (320)