TUBEI,Bengkulu Ekspress - Diam-diam, Bupati Lebong, H Rosjonsyah telah melakukan penilaian secara internal terhadap hasil lelang jabatan yang dilaksanakan beberapa waktu lalu. Selain itu, bupati juga menilai kinerja Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemkab Lebong. Bahkan, Jum’at (7/7) bertempat di aula Pemda Setkab Lebong 13 pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Lebong diambil sumpah jabatan. Dikatakan Bupati, ini merupakan hasil lelang jabatan Panitia Seleksi (Pansel) untuk 9 jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Lebong. Sedangkan, jabatan lainnya yang tidak masuk lelang jabatan juga dilantik karena untuk mengisi jabatan yang mengalami kekosongan.
\"Usai lebaran ini saya harap kita lupakan perbedaan, termasuk seperti jabatan yang seperti kita dapatkan pada hari ini tidak ada yang abadi. Tergantung tolak ukur dari kinerja kita sendiri. Untuk itu, saya harapkan mari kita bekerja,\" ungkap Rosjonsyah. Walaupun sudah di lantik, sambung Bupati, dirinya tidak akan segan untuk merotasi bahkan mutasi pejabat karena kinerja nya yang tidak maksimal. Untuk itu, ia minta agar pejabat yang diberikan kepercayaan jabatan tersebut dapat bekerja sesuai dengan tupoksinya.
\"Saya baru malam tadi dilaporkan hasil lelangnya, saya tidak akan memperhambat proses lelang nya. Tapi, saya minta setelah semuanya dilantik harus kerja maksimal. Jangan jadikan jabatan ini sekedar formalitas,\" kata Bupati. Adapun 13 pejabat yang dilantik Bupati diantaranya Jauhari Candra SP MM yang sebelumnya menjabat sebagai kabag Perekonomian Setda di angkat menjadi Assisten Perekonomian dan Pembangunan Setda, Bambang Tegoeh R SSos yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas KetenagaKerjaan dan Transmigrasi diangkat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigras (Disnakertrans). Kemudian, Emi Wati SE Mak sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pertanian dan Perikanan di angkat menjadi Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan). Bambang Agus Suprabudi SSos MSi yang sebelumnya menjabat sebagai Fungsional Umum Dinas Penanaman Modal dan PTSP di angkat menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Beppeda) di isi oleh Drs. Robert Rio Mantovani yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Bappeda. Yulizar SH yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Perumahan Dan Kawasan Pemukiman di angkat menjadi Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP).
Sementara, Drs Firdaus yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda diangkat menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Kemudian, untuk jabatan Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di isi oleh Zainal Husni SH MM yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja. Selanjutnya, Fran L Julan S SE yang sebelumnya menjabat sebagai Fungsional Umum Staf Bupati di angkat menjadi Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kominfo SP) serta jabatan fungsional umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Lebong di pegang oleh Drs. Syamsul Bahri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPBD Lebong.
Sementara 3 jabatan yang mengalami kekosongan dan ditinggal oleh pejabat yang di lantik juga terjadi pergeseran yakni, untuk jabatan Sekretaris Bappeda di isi oleh Yumiarti Aini SSos yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Pinang Belapis. Sedangkan jabatan Camat Pinang Belapis di isi oleh Khairil Amran SH yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris BPBP. Kemudian Jabatan Sekretaris BPBD di pegang oleh Fakhrurozi SSos yang sebelumnya menduduki fungsional Umum Satuan Polisi Pamong Praja.(777)