LUBUKLINGGAU, Bengkulu Ekspress - Naas yang dialami Oktario (18), warga Jalan Bukit Kaba, RT 5 Kelurahan Dempo, Kelurahan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau.
Pasalnya pemuda ini berniat menangkap ayam peliharaan di atas loteng ruko tempat tinggalnya, malah tersengat kabel listrik tegangan tinggi hingga tewas.
Pemuda ini tersengat aliran listrik ketika hendak menangkap ayam peliharaannya pada Rabu (24/5) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, ?warga etnis Tionghoa ini meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RS Ar Bunda Lubuklinggau sekitar pukul 13.00 WIB.
Akibat dari kejadian itu, korban mengalami luka bakar yang sangat serius diseluruh tubuhnya, bahkan sebagian rambutnya masih tersangkut di kabel PLN di atas rumahnya.
Berdasarkan keterangan tetangga korban, saat melihat korban kesetrum, orang tua korban berusaha menolong dengan berteriak sembari mematikan ampere listrik.
\"Orang tuanya, dibantu warga sekitar langsung melakukan evakusi dan membawa korban ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau,\" terang tetangga korban yang enggan disebutkan namanya.
Setelah menjalani perawatan atas luka bakar di tubuhnya selama satu malam, akhirnya Kamis (25/5) sekitar pukul13.00 WIB korban menghembuskan nafas terakhirnya.
Koko Amen salah satu pihak keluarga korban saat diwawancara wartawan mengatakan keponakanya tersebut meninggal sekitar pukul 13.00 WIB karena kesetrum kabel listrik Rabu sore.
\"Dia sudah meninggal di RS Ar Bunda, sekarang mau kita bawa kerumah duka, ia dia kesetrum kemarin sore, dan langsung kita bawa kerumah sakit,\" terang Ko Amen.(222)