KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Harapan para penyuluh pertanian agar segera menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sepertinya sedikit tertunda. Pasalnya hingga saat ini pihak Badan Kepegawaian dan pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bengkulu Selatan belum mengumumkan nama-nama penyuluh pertanian yang lulus CPNS. Sebab pihak BKPSDM belum menerima petunjuk teknis (juknis) nya dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) pusat.
“Kami belum menerima juknis dari pusat, sehingga belum bisa kami umumkan,” kata Kepala BKPSDM, H Minarman SH didampingi Kabid PIMP, Nico Dwipayana SSTP MM.
Menurut Nico, dengan belum turunnya juknis tersebut, dirinya mengaku, pihaknya dalam bulan ini akan berkoordinasi dengan BKN pusat. Sehingga diharapkan segera mendapatkan jukni pemberkasan dan penetapan nomor induk pegawai (NIP) dari BKN. Setelah itu, dirinya mengaku akan segera mengumumkanya.
“Bulan ini kami akan koordinasi ke BKN, mudah-mudahan bulan ini edaran juknis dari BKN turun,” ujarnya.
Adapun CPNS dari tenaga kesehatan yang sudah diumumkan lulus sebanyak 138 orang dari bidan pegawai tidak tetap (PTT) sebanyak 127 orang dan dokter PTT 11 orang hingga saat ini belum juga menerima nomor induk pegawai (NIP). Pasalnya pihak Kantor regional BKN Palembang belum menurunkan NIP tersebut.
“Untuk CPNS dari tenaga kesehatan, kami masih menunggu penerbitan NIP dari Kanreg BKN Palembang,” imbuh Nico.
Dikatakan Nico untuk persyaratan penerbitan NIP bagi ke-138 tenaga kesehatan tersebut, pihaknya sudah menyampaikannya ke kanreg BKN Palembang akhir Maret 2017 lalu. Sehingga saat ini berkas tersebut masih diteliti dan diperiksa oleh pihak Kanreg. Dirinya mengaku belum mengetahui apakah berkas yang disampaikan tersebut semuanya sudah lengkap atau masih ada yang kurang.
“Berkas ke-138 tenaga kesehatan sudah kami sampaikan, saat ini kemungkinan masih diperiksa dan diteliti kembali, kemungkinan setelah diseleksi dan tidak ada lagi berkas yang kurang NIP mereka diturunkan,” tutup Nico. (369)