30 Persen Padi Gagal Panen

Kamis 09-02-2017,13:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

IPUH, Bengkulu Ekspress – Dari sekitar 450 hektar tanaman padi tadah hujan di wilayah Kecamatan Ipuh, sekitar 30 persen diperkiraan gagal panen. Ini dikarenakan padi tersebut roboh, akibat dihantam badai dan terendam air.

“Sekitar 30 persen padi milik petani di beberapa desa, termasuk Pulau Makmur, gagal panen,” kata Kepala Desa Pulau Makmur, Ramli dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin (8/2).

Menurutnya, tanaman padi yang terendam air tersebut tidak bisa lagi dimanfaatkan. Meskipun padi tersebut sudah berisi, tetapi rusak.

“Sebanyak 30 persen diperkirakan gagal panen. Karena dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, padi yang roboh dan terendam tidak bisa lagi di manfaatkan,” katanya. Ia juga mengatakan, dengan rusaknya tanaman padi itu sudah di pastikan pula petani rugi. Tetapi untuk hitungan ruginya belum diketahui pasti. Karena padi yang rusak tersebut tersebar di sejumlah lokasi.

“Untuk total kerugian akan diketahui nanti setelah petani mulai panen yang di jadwalkan di mulai sekitar dua minggu ke depan,” lanjut Ramli. (900)

Tags :
Kategori :

Terkait