PUT BE - Polsek Padang Ulak Tanding (PUT), Minggu (15/1) sore kemarin menggerebek arena judi sabung ayam di areal perkebunan kopi Desa Taba Tinggi Kecamatan PUT Rejang Lebong (RL). Namun, saat petugas baru masuk ke tempat kejadian perkara (TKP), para pemain judi sudah membubarkan diri dan kabur masuk ke dalam hutan. Sehingga petugas hanya mendapati arena judi sabung ayam yang terbuat dari bilah bambu dan pagar untuk arena judi sabung ayam.
Kemudian arena judi itu langsung di musnahkan petugas dengan cara dibakar. Selain itu di lokasi, petugas juga menemukan arena judi dadu yang sudah terpasang terpalnya.
Kapolres Rejang Lebong, AKBP Napitupulu Yogi Yusup melalui Kapolsek PUT, Iptu Djarkoni saat di hubungi Bengkulu Ekspress, membenarkan penggerebekan arena judi sabung ayam tersebut.
\"Kita tidak dapat meringkus pelaku, karena baru masuk ke TKP, para pemain judi sudah kabur duluan,\"ujar Kapolsek.
Dijelaskan Djarkoni, penggerebekan arena sabung ayam ini diduga bocor. Sebab, begitu petugas datang para pemain judi sudah membubarkan diri.
\"Ya, kemungkinan para pemain judi sudah tahu akan kedatangan petugas. Sehingga sudah kabur duluan, kemungkinan infonya sudah bocor duluan, \"terang Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, pemilik arena sabung ayam berinisial TR, warga setempat.
\"Kita akan melakukan pemanggilan terhadap warga tersebut yang sudah berani membuka judi sabung ayam,\"terangnya.
Digerebeknya arena judi sabung ayam ini berkat informasi dari masyarakat yang sudah resah akan aktivitas judi sabung ayam dan judi dadu tersebut.
\"Setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, kita langsung meluncur ke TKP, \"ungkap Djarkoni.
Kapolsek mengimbau, kepada masyarakat bila ada informasi tentang perjudian langsung dilaporkan. Sebab, pihaknya akan menindak tegas yang namanya perjudian di wilayah hukum Polsek PUT.
\"Kita minta masyarakat melaporkan jika melihat ada kegiatan sabung ayam tersebut,\"pungkasnya. (222)