BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Sebanyak 49 Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kabupaten Kaur dituntut bekerja lebih maksimal menunaikan tugas dengan memberikan layanan prima kepada masyarakat. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Pendudukan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKB PP dan PA) Rohina MSi, saat melakukan pembinaan kepada penyuluh KB, kemarin (10/1).
“Ditahun 2017 ini saya minta kepada penyuluh KB untuk bekerja semaksimal mungkin, karena ledakan penduduk ini harus kita sikapi dengan serius. Untuk itu, salah satu pihak yang kita minta bekerja maksimal adalah para penyuluh KB,” kata Rohina kemarin (10/1).
Dikatakan mantan Kabag Ekonomi Pemda Kaur ini, penyuluh KB hingga saat ini masih sangat diperlukan untuk menjawab tantangan program KB ke depan guna mewujudkan keluarga kecil berkualitas. Juga untuk mengoptimalkan komunikasi, informasi dan edukasi pada masyarakat. Hal ini penting dilakukan agar muncul kesadaran dari masyarakat tentang masalah KB tersebut.
“Petugas KB harus kerja keras dan penuh pengabdian, dedikasi dan disiplin dalam melayani masyarakat secara baik dan hanya monoton saja,” harapnya.
Lanjutnya, petugas lapangan KB sebagai tenaga terdepan dituntut untuk lebih profesional, karena memiliki kedudukan, kemampuan, dan keahlian yang diakui oleh masyarakat di lingkungannya. Juga penyuluh KB dituntut harus dapat mengkomunikasikan gagasan tentang program KB. Sebab petugas KB harus mampu memberi pemahaman dan pengetahuan tentang perencanaan keluarga dengan metode kontrasepsi guna menciptakan keluarga sejahtera.
“Petugas KB juga mempunyai peran penting dalam pendampingan keluarga melalui implementasi delapan fungsi keluarga, mengingat masyarakat kita masih sangat menjunjung tinggi nilai-nilai keluarga,” ujarnya.
Ditambahkannya, keberhasilan program KB sangat ditentukan oleh tenaga program KB yang berkualitas disemua tingkatan. Sehingga dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas pelayanan program DPPKB PP dan PA di daerah perlu pengembangan kapasitas tenaga program khususnya para petugas lapangan KB ini. “Semoga para penyuluh dapat berkontribusi dalam mewujudkan program KB dalam menekan penduduk Kaur,” harapnya. (618)