Gubernur Bengkulu Kecelakaan

Rabu 11-01-2017,09:00 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

Meeting On The Road Lintasi 5 Kabupaten

BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu H Ridwan Mukti MH, mengalami kecelakaan tunggal di kawasan KM 49 Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Menanjung Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Selasa (10/1).

Kecelakaan tersebut terjadi ketika Gubernur Bengkulu mengendarai sepeda motor Kawasaki 600 cc dalam kegiatan meeting on the road pengecekan jalan yang ada di Provinsi Bengkulu melintasi 6 kabupaten dalam wilayah Provinsi Bengkulu.

Berdasarkan data diperoleh BE, peristiwa itu berawal saat Gubernur Bengkulu melaksanakan meeting on the road bersama sejumlah kepala SKPD Pemprov Bengkulu dengan star dari kantor Pemrov menuju Bengkulu Utara, Lebong, Rejang Lebong, Curup dan Kepahiang. Sesampainya di Kabupaten Kepahiang Gubernur Bengkulu beserta rombongan diajak mampir oleh Bupati Kepahiang untuk menikmati secangkir teh di kawasan Kabawetan.

Sekitar pukul 16.30 WIB Gubernur Bengkulu memutuskan untuk melanjutkan perjalanan menuju Kota Bengkulu dan kondisi cuaca pada saat itu hujan yang mengakibatkan jalan sedikit licin.

Sekitar pukul 17.30 WIB kecelakaan terjadi, pada saat jalan menurun dan tikungan, roda depan motor yang dikendarai Gubernur mengalami selip yang mengakibatkan sepeda motor itu terjatuh. Bahkan informasinya, motor tersebut sempat menghantam pondok milik warga yang berada di tepi jalan raya.

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Ir Sudoto MPd, ketika dikonfirmasi membenarkan kecelakaan yang dialami oleh Gubernur Bengkulu tersebut.

Sudoto menceritakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar jam 17.30 WIB saat menuju pulang ke Kota Bengkulu. \"Sebelum terjadi kecelakaan tersebut, kondisi Pak Gub baik-baik saja dan selalu berkomunikasi dengan kita lewat HT yang terletak di dalam helmnya. Bahkan sebelum insiden tersebut terjadi, Pak Gub sempat bilang semangat sebentar lagi sampai ke Kota Bengkulu lagi,\" terang Plt Sekda Provinsi Bengkulu, Ir Sudoto MPd, tadi malam (10/1).

Sudoto menjelaskan, saat terjatuh Gubernur Bengkulu dalam kondisi sehat, tidak kelelahan. Kemudian kecepatan motornya stabil, tidak ngebut, sekitar 60 KM/perjam. Tetapi kondisi jalan yang menurun dan menikung, membuat ban motor yang dikendarai Gubernur Bengkulu selip dan tergelincir.

\"Kondisi Pak Gubernur setelah jatuh tetap sadar, tidak ada beliau tidak sadarkan diri. Bahkan saat di mobilpun Pak Gubernur masih bercanda,\" tutur Sudoto.

Ia menjelaskan, tidak mengalami luka serius, hanya mengalami sedikit lecet dan ada memar di tulang lga. \"Tidak ada Pak Gubernur mengalami cidera parah, karena saat mengendarai moge tersebut dilengkapi sefety riding dan pengamanan pun ada di setiap lini. Gubernur hanya perlu istirahat saja di ruangan ICCU,\" jelas Sudoto.

Sudoto menambahkan, meskipun demikian, pihak Pemprov dan keluarga Gubernur masih menunggu perkembangan hasil pemeriksaan dokter mengendai kondisi Gubernur. \"Jika kondisinya sehat seperti itu pasti tidak akan lama berada di ruangan ICCU dan akan segera dipindahkan. Kita lihat perkembangan kondisi Pak Gubernur yang terpenting,\" jelas Sudoto..

Berdasarkan pantauan BE, kondisi di depan ruang ICCU RSMY di tempat Gubernur Bengkulu dirawat kondisinya dijaga ketat oleh Satpol PP dan dari pihak kepolisian, hanya kepala SKPD dan pihak keluarga yang diperbolehkan masuk. Hal itu dikarenakan Gubernur Bengkulu harus mendapatkan perawatan dan harus beristirahat penuh setelah menempuh perjalanan kurang lebih 10 jam.

Disambut Hangat Warga Lebong

Kehadiran Gubernur Bengkulu Dr Drs H Ridwan Mukti MH disambut hangat oleh Bupati Lebong Rosjonsyah SIP MSi serta Wakil Bupati Lebong Wawan Fernandez SH MKn.

Ribuan warga juga memadati area kantor Kecamatan Lebong Sakti guna menyambut langsung orang nomor satu di Provinsi Bengkulu ini.

Kunjungan Gubernur kali ini, Gubernur menyempatkan diri menghadiri pelantikan kepala desa se-Kecamatan Lebong sakti. Dalam sambutannya gubernur mengatakan, Kabupaten Lebong adalah salah satu dari daftar agenda kerjanya yang akan diprioritaskan.

Banyak potensi yang dapat dikembangakan di Kabupaten Lebong, mulai dari hasil pertaniannya, peternakan dan perkebunan, serta potensi alam yang dapat dijadikan objek wisata. \"Lebong menjadi salah satu agenda kerja penting Pemprov Bengkulu,\" ungkapnya.

Dikatakan Ridwan Mukti, Kabupaten Lebong memiliki 3 pilar utama yang bisa membantu mempercepat majunya program unggulan Pemprov Bengkulu.

\"Kabupaten Lebong memilki 3 pilar utama yakni pariwisata, ekspor daging, dan peningkatan pertanian yang dapat memajukan program unggulan pemprov,\" kata RM.

Selain itu, Gubernur Bengkulu juga mengatakan kedepannya akan diadakan event-event nasional yang berpusat di Kabupaten Lebong. Sebab itu Kabupaten Lebong diminta siap dan terus berbenah. \"Pada bulan Mei 2017 mendatang akan kita adkana event-event nasional di Kabupaten Lebong, tamu dari luar daerah bahkan mancanegara akan hadir, untuk itu saya harap Lebong akan semakin berbenah,\" ungkap RM.

Terakhir RM juga mengatakan bahwa semua pihak akan terus bekerja bersama untuk mewujudkan Kabupaten Lebong dan Provinsi Bengkulu yang lebih baik. \"Semoga dengan kerjasama dari semua pihak, kedepannya Kabupaten Lebong dan Provinsi Bengkulu semakin maju\" tutupnya.

Jalan Provinsi di Lebong Mulus

Selain itu, Ridwan Mukti menjanjikan jalan provinsi yang ada di Kabupaten Lebong akan selesai dikerjakan Mei 2017.

Gubernur mengatakan, jalan provinsi dari Kota Bengkulu - Bengkulu Utara - Lebong- Rejang Lebong- Kepahiang- Benteng- Bengkulu akan dijadikan lokasi kegiatan lomba sepeda dengan tajuk Tour The Rafflesia dalam rangka Visit Bengkulu 2020.

\"Target kita awal Mei tahun ini jalan provinsi di Lebong sudah mulus baik dari Bengkulu Utara-Padang Bano-Lebong dan Curup. Kondisi jalan yang paling parah terjadi anatar Padang Jaya- Padang Bano. Panjang jalan yang akan kita perbaiki ini sepanjang 280 KM,\" kata Ridwan Mukti.

Ditambahkan Gubernur, sepanjang perjalanan yang dilakukan dari arah Bengkulu Utara-Lebong, dirinya sudah menginstruksikan kepada kepala Dinas PU Provinsi untuk melakukan pemapasan tikungan dan tebing yang dinilai rawan. \"Sepanjang perjalanan saya langsung menginstruksikan kepada kepala dinas PU untuk melakukan pemapasan tebing atau meperbaiki daerah daeah yang dinilai rawan. Mudah mudahan perbaikan jalan dan pemapasan beberap titik yang rawsan tuntas pada bulan Mei,\" kata Gubernur.

Terkait pelebaran jalan Lebong- Curup, Gubernur juga mengungkapkan akan dilakukan pada tahun 2017 dan ditargetkan akan selesai pada akhir tahun. Pastinya jalan yang ada akan diperbaiki terlebih dahulu, nantinya dari Padang Bano hingga Curup sudah mulus dan setelah itu baru dilakukan pelebaran jalan. Target pelebaran ini selesai pada bulan Desember 2017. Pengerjaan pebaikan jalan antara Bengkulu Utara- Lebong dan Lebong Curup bukan hanya wacana saja.

\"Saya pastikan akan berjalan, jadi bukan hanya dianggarkan tapi hingga akhir tahun tidak dikerjakan,\" ungkap Gubernur.

Janji Bersinergi Bangun Wisata

Sementara di Kabupaten Kepahiang Gubernur berserta rombongan mampir ke objek wisata kebun teh Kabawetan sekitar pukul 14.00 WIB. Rombongan Gubernur disampung hangat Wakil Bupati Kepahiang Netti Herawati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Zamzami Zubir SE MM serta jajaran pejabat Pemkab lainnya. Ikut hadir Waka I DPRD Kepahiang Andrian Depandra SE bersama kader Golkar Kepahiang. \"Objek wisata kebun teh milik Kepahiang ini sangat indah, objek wisata ini bisa masuk destinasi wisata nasional,\" ungkap Gubernur.

Gubernur menegaskan bila Pemprov dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang akan bersinergis membangun wisata di Kabupaten Kepahiang. Termasuk dalam pembangunan objek wisata di dalamk awasan Taman Wisata Alam (TWA) agar dapat menjadi wisata air terjun serta air panas terindah hingga memiliki daya tarik wisatawan internasional. \"Nanti akan dibangun jalan serta sarana dan prasaran pendukung lainnya,\" janji Ridwan.

Selain itu, menurut Gubernur, Kepahiang menjadi daerah agropolitan dengan tumbuh suburnya tanaman sayur- sayuran, buah-buahan serta lainnya harus dapat dioptimalkan pengelolaanmua. \"Bisa dioptimalkan menjadi daerah agro, tentunya selain wisatanya betul-betul indah ada potensi lainnya dapat dikelola,\" ujarnya.

Lalu Kabupaten Kepahiang juga dapat mengembangkan potensi energi dan pertambangan, sehingga banyak sumber penghasilan yang didapat masyarakat nantinya. \"Mesti pengembangan agar Kepahiang dapat menjadi leading (Terdepan) dan maju,\" sebutnya.

Gubernur juga mengatakan, untuk pembangunan jalan akan diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam waktu dekat. Setelah melaksanakan proses lelang, pembangunan dapat dilaksanakan sesegera mungkin.(529/cw2/320/777)

Tags :
Kategori :

Terkait