Gub: Kalau Minum Segelas Bisa Melepas Dahaga, Mengapa Harus Berliter-liter
BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu Dr H Ridwan Mukti MH meminta semua pejabat di Bengkulu melakukan puasa selama-lamanya dari budaya korupsi alias tidak makan dan minum dari hasil korupsi, pungli atau atapun hasil sogok-menyogok jabatan.
Menurutnya, salah satu penyebab Bengkulu tertinggal karena ada oknum pejabat yang korupsi. Jika budaya korupsi ini dihentikan, bisa menjadi lompatan atau energi bagi untuk kemajuan Bengkulu dikemudian hari.
\"Puasa korupsi ini akan menjadi lompatan besar untuk energi baru membawa pembenahan Bengkulu dikemudian hari,\" ujar RM, dalam sambutan pembukaan kegiatan semarak akhir tahun 2016, di Lapangan Sport Center Bengkulu, kemarin (27/12).
Ia meminta semua pejabat yang telah diamanahi jabatan serius mengabdi dan berhenti berfikir memperkaya diri sendiri di atas penderitaan masyarakat Bengkulu.
\"Kalau minum segelas sudah menghilangkan dahaga, kenapa harus minim berliter-liter. Untuk itu puasa ini jangan hanya dilakukan pada tataran bawah saja tapi untuk semua jajaran pejabat atas harus sama-sama berpuasa,\" katanya.
Ia juga meminta perbaikan birokrasi harus benar-benar dilakukan. Tidak hanya komitmen perkataan semata, namun harus diaplikasikan dengan sebuah tindakan. \"Memperbaiki birokrasi ini harus serius. Mari kita buang jauh-jauh cara birokrasi kotor, kita ubah menjadi birokrasi bersih dan profesional,\" tambah RM.
Selain itu RM berjanji, guna mengejar pembangunan pihaknya akan mempermudah investasi masuk ke Bengkulu. \"Kita akan buat proses izin tempo 1x24 jam sudah mendapatkan kepastian. Jadi tidak lagi berbelit-belit, apalagi ada sogok-menyogok. Kalau masih ditemukan, kita pecat pejabatnya,\" tegasnya.
Gubernur juga akan berkomitmen untuk tidak menumpuk banyak berkas di meja kerjanya. Hal itu dilakukan untuk memberikan kepastian kepada semua bentuk kerja gubernur.
\"Jika gubernur sudah melakukan hal ini, tentu harus diikut oleh semua pejabat dibawahnya. Semua harus mempu memberikan kepastian,\" kata RM.
Sementara itu, pembukaan kegiatan semarak akhir tahun 2016 bertema Bengkulu berani jujur untuk Indonesia tangguh itu dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu Sendjun Manullang SH MH, Pelaksana Tugas (Plt) Sekdaprov Bengkulu, Ir Drs H Sudoto MPd, perwaklan Polda Bengkulu, Kepala BI Perwakilan Bengkulu Endang Kurnia Saputra, Kepala OJK Bengkulu Yan Syafri, Kepala Cabang PT Jasa Raharja Bengkulu, AM Tawil dan kepala SKPD lingkungan Pemprov Bengkulu. Plt Sekdprov Bengkulu Sudoto mengatakan semarak akhir tahun ini dilakukan selama 5 hari kedepan hingga tutup tahun 2016.
Kegiatan yang disajikan telah disiapkan, tentu ribuan doorprize juga telah disiapkan untuk semua masyarakat Bengkulu. Mulai dari bidik korupsi, jalan sehat, senam masal hingga kegiatan lainnya, termasuk rencana ekspose ABPBD 2017, juga telah disiapkan untuk masyarakat Bengkulu.
Tak hanya itu, untuk tablig akbar pada malam tahun baru, pemprov berencana akan menghadirkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin. Begitupun dengan acara hiburan rakyat, juga akan menghadirkan artis ibu kota. \"Doa yang kita gelar ini untuk kepentingan kemajuan Bengkulu dan kemajuan Indonesia,\" ujar Plt Sekda, Sudoto.(151)