Ditemui salah satu peserta Albar Pratama Tanjung mengaku, antusias dalam mengikuti lomba. Menurutnya, saat ini ketertarikan mayarakat, khususnya Bengkulu dalam mengikuti lomba masih kurang dan tidak berkembang. Sementara di daerah lain di luar Bengkulu terus melakukan pengembangan riset dan penelitian.
“Saya berharap, dari lomba ini masyarakat, terutama teman-teman mahasiswa dapat ikut berperan aktif dalam pengembangan teknologi robotik, agar Bengkulu bisa dapat menjuarai kompitisi robot tingkat nasional dan dapat berprestasi dibidang itu,” tutur Ketua dari Tim Wall Folower tersebut.
Jika menang, tim ini nantinya merakit mobil robot pemadam api yang sudah diupgrade. “Harapannya bisa maju ke nasional. Kalau lolos, kita ingin mengembangkan lagi sistem dari mobil robot pemadam api yang sudah ada,” tutupnya. (mg1)