Disampaikan Bupati, ia meminta agar seluruh jajarannya (SKPD,Red) di Lebong mengirimkan perwakilan saat kunjungan kerja (Kunker) ke Desa Sungai Lisai Kecamatan Pinang Belapis Kabupaten Lebong. Bahkan, ia juga menyarankan agar seluruh SKPD yang hadir dapat menyiapkan secara matang keperluan selama berada di desa yang masuk dalam zona khusus Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) tersebut.
\"Nanti dibantu oleh pihak TNI dan POLRI untuk pengamanan selama kunker kesana,\" kata Bupati.
PJS Kepala Desa (Kades) Sungai Lisai, Ziz Mulatif yang hadir di ruang rapat untuk pematapan kunker ke Desa Sungai Lisai itu menghimbau, agar seluruh instansi yang berkunjung ke desa yang ia pimpin itu dapat menjaga sarana dan prasarana di wilayah tersebut. Untuk mempercepat jarak tempuh menuju Sungai Lisai dan tidak mengganggu aktifitas pembangunan desa yang sedang berjalan di desa itu, Kades mengharapkan perjalanan ke Sungai Lisai ditempuh melalui jalur Air Sungai Sebelat dengan menggunakan perahu.
\"Dari Desa Tetangga yakni Desa Sebelat, perbandingannya kalau berjalan kaki menempuh jarak sekitar lebih 9 Km dapat memakan waktu sekitar 3,5 Jam. Sementara kalau menggunakan perahu ban hanya 1 jam. Disisi lain jalur evakuasi menuju Sungai Lisai, saat ini sedang dibangun jalan dan 2 titik jembatan menggunkan dana desa, makanya saya sarankan melalui jalur sungai dengan menggunakan perahu ban,\" kata Ziz.(777)