Kisah Valeriana Ina, Cumlaude Unib Asal NTT

Rabu 31-08-2016,10:01 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

Selasa (30/8) sekitar pukul 11.50 WIB, kemarin, Rektor Universitas Bengkulu (UNIB) Dr Ridwan Nurazi MSc memimpin proses wisuda 1.464 mahasiswa yang telah menuntaskan studinya dari kampus terbesar di Provinsi Bengkulu tersebut. Ada sebanyak 296 wisudawan dan wisudawati peraih predikat cumlaude, lulus dengan pujian. Salah satu peraih cumlaud tertinggi itu berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Velariana Ina.

Endang Suprihatin, Kota Bengkulu

Ribuan wisudawan berhamburan keluar dari ruang serba guna (GSG) dengan balutan jubah khas wisuda dan toga berwarna hitam, siang kemarin. Mereka baru saja usai mengiktui prosesi wisuda sebagai tanda telah menuntaskan studi dari kampus biru di kawasan Kandang Limun, Kota Bengkulu. Para wisudawan dan wisudawati bersama keluarganya terlihat sumringah mendokumentasi moment penting itu dengan berfoto dan berselfi ria.

Tak terkecuali Valeriana Ina peraih predikat cumlaude. Satu dari 14 wisudawan asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mengikuti wisuda. Diantara rekan-rekannya, Valerie, sapaan akrab Valaeriana terlihat berbeda. Ada selempang berwarna hitam berlis kuning dengan tuliasan cumlaud menghiasi bagian depan busana wisudanya.

Ketika diwawancarai BE, usai prosesi wisuda, Valerie menjelaskan, awalnya ia tidak tahu dengan Universitas Bengkulu. Ia hanya mengambil kesempatan beasiswa afirmasi pendidikan Tinggi (ADik), yakni bantuan biaya pendidikan dalam rangka percepatan dan pemerataan di bidang pendidikan di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).

\"Penentuan tempat kuliah, langsung dari Kemenristek Dikti, kita tinggal melaksanakanya,\" ungkap Valerie. Putri dari pasangan Hendi Kusworo dan Vitra Antunia Ina itu, sejak empat tahun lalu mulai meninggalkan daerahnya NTT dan mengenyam pendidikan di UNIB. Sebagai pendatang dan berada di daerah lain, ia termotivasi untuk bisa berbaur dan mencari teman.

\"Syukurnya teman-teman di Bengkulu semua welcome dan mudah untuk berteman, serta masyarakatnya pun sangat ramah,\" tutur Valeri.

Ia pun mulai menikmati pendidikan yang diambilnya. Dukungan serta doa dari keluarga mengiringi langkah Valeriana menjajaki jenjang perguruan tinggi. Berbekal doa dan keseriusan belajar, Valerie mampu menuntaskan studinya dengan hasil memuaskan. Prestasi membanggakan itu ia dipersembahkan untuk kedua orang tuanya.

Valarie memegang prinsip \"Sebaik-baik manusia adalah manusia yang paling bermanfaat bagi orang lain.\"

Predikat cumlaude yang diperoleh itu, bagi dara manis ini bukanlah hasil akhir dalam pencapaiannya. Baginya itu awal dari perjuangan dan tantangan yang sesungguhnya. Seolah baru membuka gerbang, siap menghadapi tantangan apapun di masa depan. Ia pun saat ini belum akan berniat pulang ke kampung halamanya. Masih akan tinggal di Bengkulu hingga enam bulan kedepan. Dengan alasan untuk melanjutkan pendidikanya.

\"Saya baru pulang pada Februari 2017 mendatang, menyelesaikan tugas profesi dulu, \" cetusnya. Ia berharap bisa menjadi seorang akademisi yang berjiwa sosial sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.

Perempuan kelahiran 6 Mei 1993 di Desa Jobu,Ende, Nusa Tenggara Timur 1993 tahun silam itu berhasil lulus dengan nilai indek prestasi komulatif (IPK) 3.57 dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP, UNIB.

Dengan memegang ijazahnya, Valeriana terus menyunggingkan senyum bahagia dibibirnya. Ia ditemani kerabat keluarga yang ada di Bengkulu, dalam satuan keluarga NTT.

Ketua ikatan keluarga Nusa Tenggara Timur Bernadus didampingi Zukarnaen Kaka Jodo mengaku sangat bangga dan bahagia atas prestasi Valerie tersebut.

\"Kami yang ditunjuk keluarga sangat bersyukur atas prestasi cumlaude yang diraih mahasiswa NTT, \" ungkap Bernadus kepada BE, kemarin.

Lebih lanjut dikatakan Bernadus, ada 60 mahasiswa NTT yang belajar di UNIB. Ia dipercaya menampingi para mahasiswa tersebut. Saat ini ada 14 mahasiswa asal NTT yang telah diwisuda.

\"Kami selaku keluarga terus memberikan motivasi, sehingga setelah studi selesai dan sepulangnya mereka di NTT nanti tetap memberikan yang terbaik dan menjaga almamaternya,\" tukasnya. (**)

Tags :
Kategori :

Terkait