BENTENG, BE - Untuk menghindari terjadinya kembali keributan antara Kepala Dinas dan wartawan, seperti yang terjadi di SKPD Distanhutbun. Kesbangpolinmas Bengkulu Tengah telah mempersiapkan langkah antisipasi kedepan. Dengan menyiapkan data resmi wartawan, LSM dan Ormas yang resemi terdaftar di Benteng.
Kakan Kesbangpolinmas Benteng Yantje Yohanes menuturkan,\"Kita telah mempunyai data resminya, namun belum disampaikan ke pihak terkait seperti SKPD,\" terang Yanjte.
Yantje menambahkan, daftar tersebut telah dimuat berdasarkan pendataan terbuka beberapa waktu lalu. Kesbangpolinmas sendiri telah mengumumkan agar wartawan, LSM ataupun ormas lainnya segera mendaftarkan diri. Hal ini sebagai langkah penertiban banyaknya oknum yang mengatasnamakan wartawan ataupun sejenisnya untuk menghadap kepala dinas. \"Sudah banyak pihak yang dirugikan oleh oknum yang mengaku wartawan ataupun sejenisnya,\" tambahnya.
Salah satu contoh lainnya, ulah para wartawan gadungan bebrapa waktu lalu, yang sering mendatangi para kades, bahkan ada oknum yang mengaku dari lembaga resmi KPK untuk menyelidiki masalah terdapat di desa. Dengan adanya kejadian seperti itu, Yantje merasa perlu menyerahkan data resmi wartawan ke dinas-dinas, hingga ke tingkat pemerintahan paling bawah Selain itu, Kesbangpolinmas juga segara mengumpulkan para wartawan, LSM dan sejenisnya yang telah terdaftar resmi.
Hal ini untuk bertukar pikiran dalam mengambil langkah nyata mengatasi ulah oknum wartawan gadungan. \"Daftar yang ada di kita secara resmi, dalam satu atau dua hari ini kita sebarkan ke SKPD, hingga ke Camat dan Lurah,\'\' katanya. (111)