KOTA MANNA, BE - Melati (15) -- nama samaran-- pelajar kelas 10 salah satu SMA sederajat di Bengkulu Selatan (BS) melaporkan salah satu pemilik usaha studio foto di Kecamatan Manna, Bengkulu Selatan, berinisial Rb (30) ke Mapolres BS. Pasalnya pria tersebut diduga telah melecehkan ABG itu dengan cara meremas dadanya.
Menurut ayah korban, mendampingi korban saat memberikan keterangan di Mapolres Bengkulu Selatan, kejadian pelecehan tersebut terjadi Rabu (3/8) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu korban pergi ke studio foto seorang diri dengan maksud hendak membuat pas foto atau setengah badan. Setibanya di studio foto itu, ia dipersilakan masuk ke dalam studio oleh Rb. Lalu saat hendak difoto, rupanya Rb melihat posisi duduk korban belum tepat, sehingga Rb mendekati korban. Ketika Rb mendekat, korban tidak menaruh curiga.
Namun tiba-tiba tangan Rb dengan lincah membenarkan posisi korban dan kemudian dengan cepat menyelinap masuk ke dalam baju korban dan meremas payudara korban. Menyadari payudaranya diremas Rb, korban langsung berteriak histeris minta tolong. Kemudian korban langsung berlari ke rumahnya sambil menangis. Sesampainya di rumah, ayah korban langsung kaget melihat anak gadisnya menangis. Saat itulah ayah korban langsung meminta korban menceritakan apa yang membuatnya menangis. Mendengar cerita korban, ayah korban sempat langsung emosi, namun dengan dinasehati tetangganya, emosinya dapat diredam. Hingga akhirnya setelah pertimbangan matang, korban dengan ditemani ayahnya melapor ke Polres Bengkulu Selatan.
\"Saya melapor ini agar tidak ada lagi korban pelecehan berikutnya, sehingga menjadi pelajaran bagi pelaku untuk tidak melecehkan wanita,\" harap Ayah korban.
Sementara itu, Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Rizqi Akbar membenarkan telah menerima laporan tersebut. \"Laporan ini sudah kami terima dan segera ditindaklanjuti, \" ujar Rizqi. (369)