360 Napi Terima Remisi

Senin 11-07-2016,10:30 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

CURUP, BE - Hari raya Idul Ftri 1437 hijriah membawa keberkahan sendiri bagi 360 warga binaan Lapas Kelas IIA Curup. Hal tersebut dikarenakan saat lebaran tahun ini, sebanya 360 narapidana yang menjadi penghuni Lapas Kelas IIA Curup mendapat pengurangan masa tahanan atau yang dikenal dengan remisi.

\"Untuk lebaran kali ini, sebanyak 360 warga binaan mendapat remisi,\" ungkap Kepala Lapas Kelas IIA Curup, Iwan Amir, BcIp SH MSi melalui Kepala Seksi Pembinaan dan Pendidikan (Binadik), Agung Hascahyo, AmdIp SH.

Menurut Agung, pemberian remisi dilakukan langsung oleh Kalapas Curup usai pelaksanaan Salat Idul Fitri pada Rabu (6/7) kemarin. Pengurangan masa tahanan tersebut mulai dari 14 hari hingga 2 bulan. Untuk yang mendapat pengurangan selama 2 bulan sebanyak 19 orang, kemudian 1,5 bulan sebanyak 50 orang, satu bulan sebanyak 201 orang dan pengurangan 15 hari sebanyak 90 orang.

\"Dari 360 yang mendapat remisi ini, 4 diantaranya langsung bebas,\" tambah Agung.

Empat orang yang mendapat remisi langsung bebas tersebut antara lain kasus pencabulan. Kemudian satu orang kasus penganiayaan, selanjutnya satu orang kasus pencurian dan satu orang lain kasus kepemilikan senjata tajam.

Hanya saja menurut Agung, meskipun setelah mendapat remisi dan bebas, namun satu orang yang mendapat remisi bebas belum bisa menghirup udara bebas, karena harus menjalani hukuman subsider 6 bulan penjara dari denda sebesar Rp 60 juta yang harus ia bayarkan.

Terkait dengan pemberian remisi ini, menurut Agung dalam satu tahunnya diberikan dua kali. Yaitu remisi khusus keagamaan seperti pada Idul Fitri seperti beberapa waktu lalu dan pada saat 17 Agustus dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI. Mereka yang mendapat remisi ini adalah Napi yang telah memenuhi syarat yang ditentukan seperti sudah menjalani masa hukuman minimal 6 bulan dan berkelakukan baik selama dalam masa tahanan.

Sementara itu, terkait dengan jumlah kunjungan saat lebaran Idul Fitri 1437 hijriah, Agung mengaku mengalami peningkatan yang cukup siginifikan. Meskipun kunjungan mengalami peningkatan yang cukup signifikan, namun kondisi Lapas kelas IIA Curup masih aman dan kondusif.

\"Untuk kunjungan pasti mengalami peningkatan setiap lebaran, namun berkat kerjasama semua pihak, kondisi masih aman dan kondusif,\" akhir Agung.(251)

Tags :
Kategori :

Terkait