BENGKULU, bengkuluekspress.com - Banjir kiriman dari hulu sungai Bengkulu yang melanda kota Bengkulu 2 hari terakhir ini sepertinya belum juga usai. Hal ini terlihat masih tingginya debit air di beberapa titik banjir di kota Bengkulu.
Hasil pantauan langsung bengkuluekspress.com didua lokasi terparah terkena banjir yaitu Kelurahan Tanjung Agung dan Rawa Makmur Kota Bengkulu, air belum juga surut dari sore hingga malam ini (13/05/2016).
Di Kelurahan Tanjung Agung, debit air terlihat semakin tinggi. Bahkan dilokasi yang sering menjadi langganan banjir ini jalan lintas menuju Curup lumpuh total tidak bisa dilewati karena air yang menggenangi badan jalan sudah mencapai 1,5 meter.
Tampak di sekitar pintu air Tanjung Agung personil dari BPBD kota Bengkulu berjaga-jaga dan mendirikan tenda darurat untuk mengantisipasi apabila suatu saat ada dibutuhkan warga.
Selain itu, tampak juga petugas keamanan dari Polres Bengkulu berjaga-jaga disekitar lokasi banjir untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan dan memberitahukan kepada warga yang melintas bahwa kawasan tersebut tidak bisa dilewati serta memberi petunjuk akses jalan yang bisa dilewati.
\"Bagi pengendara yang menuju Bentiring dan sekitarnya kita arahkan berputar melewati Unib atau Danau Dendam,\" ujar Sigit, salah satu petugas Polres Bengkulu.
Sementara itu, bengkuluekspress.com juga memantau lokasi banjir Rawa Makmur Bengkulu. Dilokasi sepanjang ruko kawasan Rawa Makmur ini dipenuhi air layaknya danau.
Namun dilokasi yang dikenal dengan kawasan ruko Bengkulu Indah ini akses jalannya masih bisa dilewati oleh kendaraan baik roda empat maupun roda dua.
Kendati demikian banyak juga kendaraan roda dua yang macet ditengah jalan. Hal ini diakibatkan jalan dilokasi ini banyak sekali yang berlubang, sehingga ada beberapa kendaraan yang terperosok di lubang sehingga motor mereka jatuh dan mesinnya kemasukan air. (oni)