CURUP, BE - Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Curup yang terletak di Kelurahan Adirejo, Curup, Rejang Lebong sekitar pukul 22.00 WIB, Minggu (13/01) mendadak heboh. Pasalnya, Polres Rejang Lebong mengamankan seorang target operasi (TO) polisi berinisial Bd (39), warga Kelurahan Air Putih Baru Kecamatan Curup Selatan pada saat berkunjung hampir tengah malam ke Lapas Curup.
Bd menjadi TO polisi atas dugaan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) jenis Honda Beat warna hitam BD 2210 KK, milik Pipit Hamaliah (20) warga Kelurahan Air Putih Baru yang dilakukannya pada Oktober 2012 lalu. Bd berhasil membawa kabur motor korban yang tidak lain tetangganya sendiri, dengan merusak kunci stang motor korban dengan besi behel yang telah dipipihkan.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso, SH melalui Kasat Narkoba AKP Darwin Tampubolon didampingi PPID Aiptu Tri Sumarsono dikonfirmasi Bengkulu Ekspress membenarkan penangkapan tersebut. \"Tersangka sudah menjadi terget operasi kita sejak Oktober 2012 lalu. Dia kita amankan di Kelurahan Adirejo saat bertandang ke Lapas Curup,\" ujar Kasat.
Penangkapan terhadap Bd berawal dari penangkapan seorang penadah motor curian berinisial Ar (35) warga Kelurahan Air Meles Bawah yang terjaring saat Operasi Zebra yang dilakukan Polres Rejang Lebong, Oktober 2012 lalu. Hasil penangkapan terhadap Ar, oleh polisi dilakukan pengembangan sehingga terindikasi keterlibatan Bd sebagai tersangka pencurian motor. \"Ar terjaring saat Operasi Zebra, hingga terungkap keterlibatan Bd. Ar diminta oleh Bd untuk menjual motor hasil curiannya,\" ungkap Kasat.
Sementara itu, isu berkembang di lapangan, kedatangan tersangka Bd ke Lapas Curup diduga untuk memasok narkotika ke dalam Lapas. Terkait kabar miring tersebut, sekitar pukul 10.25 WIB wartawan mencoba mengkonfirmasi Kalapas Curup Edi Prayitno BcIp SH dengan mendatangi langsung kantor Lapas Curup. Sayangnya, wartawan belum berhasil melakukan konfirmasi karena tengah rapat internal. \"Bapak sedang rapat, jadi besok saja ya mas,\" ujar petugas piket Lapas Curup Romli.
Dikonfirmasi ulang melalui hp, Kepala Lapas Curup melalui Kasi Binadik, Agung Hascahyo BcIP SH mengaku pihaknya tidak tahu tentang keterlibatan Bd dalam kasus curanmor maupun narkoba. Namun saat penangkapan, Agung menegaskan, Bd sedang tidak bertamu, melainkan mencari pelarian diduga karena sudah diincar petugas. “Memang Bd ini mantan napi Lapas Curup, tapi kami tidak tahu persis tentang pribadinya. Waktu itu Bd tidak bertamu. Jam besuk napi terbatas hanya hingga pukul 14.30 WIB,” ujar Agung. (999)