KOTA MANNA, BE - Guna menjaga situasi kamtibmas saat pelaksanaan pengumunan kelulusan tingkat sekolah menengah atas (SMA), Sabtu (7/5), polisi akan merazia pelajar hingga ke sekolah. Pasalnya peraaan kelulusan pelajar identik dengan euforia dan mengungkapkan kebahagiaan mereka dengan cara berlebihan.
\"Saat pengumuman kelulusan, anggota kami akan disiagakan di masing-masing sekolah dan setiap pelajar akan dirazia, jika ada yang membawa cat semprot ataupun penunjang perayaan kelulusan berlebihan langsung kami sita,\" kata Kapolres BS, AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK saat rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) BS, di aula Mapolres BS, Kamis (5/5).
Seperti tahun-tahun sebelumnya, cat semprot tersebut jika dibiarkan digunakan pelajar untuk coret-coret pakaian. Selain itu juga ia menginstuksikan anggotanya menggelar razia di jalan raya dan persimpangan-persimpangan jalan. Hal itu dilakukan untuk mencegah aksi konvoi atau kebut-kebutan di jalan raya yang sangat mengganggu para penggguna jalan lain. Terlebih lagi para pelajar sering tidak menggunakan helm, sehingga mengancam keselamatan jiwa mereka sendiri.
\"Kalau ada yang kebut-kebutan dan konvoi serta tidak menggunakan helm akan kami tilang,\" tegas Kapolres.
Sementara itu, Kabid Dikmen Disdikpora BS, Drs Agus Sosiawan MPd dan seluruh kepala sekolah yang hadir sangat mendukung dan mengapresiasi langka-langka pengamanan yang akan dilaksanakan oleh Polres BS.
“Kami sangat mendukung langkah pengamanan oleh Polres, sebab selama ini banyak pelajar kebut-kebutan dan konvoi serta coret-coret baju. Bahkan akibatnya kerap terjadi kecelakaan lalu lintas yang mana hal ini akan sangat membahayakan diri mereka sendiri dan juga para pengendara lain,” ujar Aguu.(369)