BENGKULU, BE - Link Survey Associated (LSA) melakukan survei popularitas bakal calon (Balon) Walikota Bengkulu 2018. Dari hasil survei tersebut telah ditetapkan sebanyak 31 kandidat terpopuler yang berpotensi maju Pilwakot Kota Bengkulu. (lihat grafis)
Direktur Eksekutif LSA, H Muchimon Muchlis mengatakan, survei dilakukan pada tanggal 22 Februari sampai 14 Maret 2016. Dengan jumlah 800 responden yang diambil secara acak bertingkat di 9 kecamatan di Kota Bengkulu dengan sistem Multi Stage Random Sampling dengan tingkat margin error 3 persen.
\"Namun, dalam penyampaian hasil kandidat ini, kami tidak mengurutkan persentase bakal calon, cuma secara grafis berdasarkan popularitas tertinggi,\" kata Muchdimon saat melakukan jumpa pers, kemarin.
Menariknya, dari hasil survei tersebut, nama H Helmi Hasan masih menempati posisi paling tinggi sebagai kandidat terpopuler di masyarakat. Meskipun beberapa \'\'kasus\'\' yang sempat mencuat, diyakini memberikan efek negatif. Misalnya soal dugaan keterlibatan Helmi Hasan soal dana Bansos, dan teranyar kepergian walikota dalam waktu yang cukup panjang ke Pakistan, beberapa waktu lalu.
Tak kalah menarik, praktisi pendidikan, H. Dani Hamdani, berada di posisi kedua. Jika melihat hasil survei ini, kans Ketua Yayasan Alfida ini dalam pertarungan Pilwakot 2018 cukup besar. Apalagi kabarnya Helmi Hasan tidak akan mencalonkan diri lagi.
Popularitas Balon berikutnya adalah 3 unsur pimpinan kota lainnya, yakni Ketua DPRD Kota, Erna Sari Dewi, Wakil Walikota Ir Patriana Sosialinda dan Sekretaris Daerah Kota, Marjon MPd.
Secara teknis Muchimon menjelaskan, survei ini memadukan pendekatan kuantitatif berbasis pada metodologi ilmiah dan statistik yang dapat dipertanggungjawabkan. Sementara, metode pengambilan data yang dipergunakan adalah metode wawancara langsung terhadap pemilih pada area penelitian. Pendekatan survei juga dipadu dengan pendekatan kualitatif dalam bentuk observasi lapangan dan in depth interview.
\"Kita melakukan survei popularitas saja, karena kalau untuk eksibilitas tentu kita akan mendalami lagi dan metode surveinya pun akan berbeda. Pertanyaan sekitar 5 butir, jadi seandainya hari ini dilakukan Pilkada, siapa kira-kira orang yang akan bapak/ibu pilih menjadi walikota Bengkulu,\" jelasnya. (805)