\"Selama ini yang menjadi keluhan petani yakni hama babi dan ternak, ke depan untuk membasminya akan kita tembak,\" ujar Dirwan.
Guna mewujudkan rencananya tersebut, Pemkab BS akan bekerja sama dengan Kodim 0408 BS dan Polres BS. Pemkab BS akan meminta bantuan TNI dan polisi untuk menembak babi dan ternak yang berkeliaran merusak tanaman petani tersebut.
\"Untuk menembak ternak berkeliaran dan hama babi, nanti setiap peluru yang dikeluarkan anggota Kodim dan Polres akan kami bayar,\" ujar mantan Ketua DPRD BS ini.
Sebab itu, sebelum ternak warga ditembak di tempat, Bupati mengingatkan warga yang memiliki hewan ternak berupa kambing, sapi dan kerbau agar dapat dikandangkan, supaya tidak mengganggu tanaman petani.
\"Kalau semua ternak sudah dikandangkan, kedepan yang menjadi musuh petani hanya hama babi, sehingga hanya hama babi saja yang ditembak,\" imbuhnya.
Dirwan meminta ternak dikandangkan bukan untuk melarang warga beternak, tetapi itu juga upaya untuk melindungi ternak. Sebab selama ini ternak warga yang berkeliaran sering dicuri.
\"Dikandangkan bukan berarti melarang beternak, namun demi mencegah aksi pencurian, selain itu diternakan dalam kandang, bisa juga berkembang biak dengan cepat dan lebih terawat,\" demikian Dirwan. (369)