Soal Pasar Pagar Dewa, Wawali Minta Solusi Dinas Terkait

Jumat 22-01-2016,18:27 WIB

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Persoalan izin pengelolaan pasar Pagar Dewa Kota Bengkulu hingga saat ini belum menemui kejelasan. Dengan itu, Pemerintah Kota Bengkulu Jumat siang (21/01/2016) menggelar hearing bersama Kontrol Sosial Masyarakat Bengkulu (Kosmab) di Ruang kerja Wakil Walikota (Wawali) Kota Bengkulu, Ir. Patriana Sosialinda.
Demi mencari titik terang terkait pemasalahan izin pengelolaan Pasar Pagar Dewa tersebut, Wawali juga mengundang unsur SKPD yang terkait, diantaranya Kepala Dinas Koperasi Kota Bengkulu, Eddyson, Kepala Disperindag Kota Bengkulu, Erwan Syafril, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Mardi Kusuma, Dan Kabag Hukum Pemerintah Kota Bengkulu, Zohri dan Kepala PBK, Mitrul Ajemi. Wawali Mengatakan, dihadirkannya beberapa unsur pimpinan dari SKPD tersebut guna memberikan keterangan dan solusi langsung terhadap rombongan Kontrol Sosial Masyarakat Bengkulu (Kosmab) mengenai permasalahan izin pengelolaan Pasar Pagar Dewa tersebut.
\"Saya berharap agar persoalan ini segera dapat diselesaikan. Sehingga dikemudian hari tidak ada lagi polemik terkait masalah Izin Pasar Dewa ini, \"ujarnya.
Semntara itu, Ketua Kosmab Nanda,  mengatakan Kedatangan mereka kesini guna meminta Pemerintah Kota untuk menunjukkan bukti-bukti dan data-data yang jelas terkait izin pengelolaan Pasar Pagar Dewa. \"Kedatangan kami kesini bukan ingin mencari kesalahan siapapun, akan tetapi ingin mengetahui dan mencari secara jelas data yang benar itu saja,\" ucap Nanda. Nanda menambahkan, hingga saat ini pihaknya masih kecewa dengan tanggapan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bengkulu.Sebab pihaknya sampai saat ini sama sekali belum mendapatkan data dan bukti yang jelas yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bengkulu terkait Perizinan pengelolaan pasar tersebut. \"Proses ini akan terus kami giring guna mencari kebenaran yang sesungguhnya. Dalam waktu dekat kami akan mendatangi DPRD Kota untuk meminta dapat menyelesaikan persoalan ini. Karena jangan sampai nantinya para pedagang yang berjualan di Pasar Dewa dirugikan dari Konflik-konflik kepentingan yang terjadi tersebut,\" ungkapnya. (One) 
Tags :
Kategori :

Terkait