Karyawan AMP Curup Tersiram Aspal

Kamis 21-01-2016,09:41 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

CURUP, BE - Naas dialami Andi (30), warga Kota Palembang Sumatera Selatan. Ia tersiram aspal panas di lokasi tempat ia bekerja disalah satu Asphalt Mixing Plan (AMP) yang ada di Desa Tasikmalaya Kecamatan Curup Utara. Kejadian naas ini pada Rabu (20/1) sekitar pukul 09.00 WIB ditempatnya bekerja. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka bakar di bagian leher hingga kepala, hingga harus dilarikan ke RSUD Curup untuk menjalani perawatan medis. Berdasarkan pengakuan korban, ia sebenarnya bukan merupakan karyawan yang bertugas mengoperasikan mesin pencetak aspal yang belakangan diketahui milik PT Alexander tersebut. Ia merupakan seorang kernet truk pengangkut aspal Hotmix dari AMP itu. Namun karena pada saat itu, seluruh karyawan AMP yang bertugas mengoperasikan mesin sibuk memperbaiki peralatan yang rusak. Ia diminta oleh petugas AMP untuk ikut membantu mengoperasikan mesin. \"Karena diminta tolong untuk menghidupkan mesin sehingga saya langsung hidupkan,\" aku korban. Saat korban menghidupkan mesin produksi aspal tersebut, selang penghubung aspal panas dengan mesin pembuatan hotmix terlepas. Tak ayal aspal panas yang keluar dari mesin langsung menyiram dirinya. Karena tersiram aspal panas, seketika tubuh korban langsung terjatuh ketanah. Sejumlah karyawan yang melihat kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan dengan berusaha membersihkan aspal panas dari tubuh korban dengan menggunakan solar. \"Tadi saya sempat dibawa ke Puskesmas, namun karena dinilai parah, makanya saya dibawa ke rumah sakit ini,\" aku korban sembari meringis kesakitan. Andi juga mengaku, pada saat kejadian memang tidak menggunakan alat keselamatan kerja, karena pada saat diminta tolong untuk ikut mengoperasikan mesin AMP ia tidak diminta untuk menggunakan alat keselamatan kerja. Sementara itu berdasarkan pantauan Bengkulu Ekspress setibanya di RSUD Curup korban langsung mendapat penanganan medis dari RSUD Curup. Luka bakar yang dialami korban mencapai 30 persen. Meskipun petugas medis sempat kesulitan membersihkan aspal dari tubuh korban, namun akhirnya semua aspal bisa dibersihkan dari tubuh korban. (251)

Tags :
Kategori :

Terkait