Adapun korban tewas diketahui bernama Ardan (42) warga setempat dengan luka tusukan di bagian leher dan punggungnya. Ia dibunuh secara sadis oleh tetangganya sendiri bernisial En (43). Dua warga lainnya Tenti (30) yang merupakan istri korban dan Jun (38) yang merupakan istri pelaku terluka parah. Belum diketahui motif di balik aksi sadis tersebut.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun wartawan di lapangan peristiwa itu terjadi setelah salat magrib. Saat itu, pelaku yang diduga memiliki masalah dengan korban dan berniat membacok korban. Namun sempat dihalangi oleh istri pelaku.
Pelaku pun makin beringas. Jun, istrinya sendiri yang menghalangi lantas ia bacok. Pisau besar yang dipegang pelaku langsung dikibaskan ke arah tangan dan punggung istrinya. Mendapat perlakuan sadis dari suami sendiri, sang istri langsung langsung lari meminta pertolongan warga.
Sementara pelaku langsung mendatangi rumah Ardan. Sesampai di rumah korban, pelaku memanggil korban. Korban pun keluar rumah dan terjadilah perkelahian. Diduga saat korban hendak menghindar, pelaku langsung menebas leher korban hingga nyaris putus.
Melihat kejadian tersebut, istri korban berusaha untuk membantu suaminya. Melihat upaya istri korban, pelaku tanpa belas kasihan langsung menyabetkan senjatanya ke wanita tersebut. Istri korban Tenti malah terkena sabetan pisau pelaku dan mengalami luka di bagian dada dan tangan kirinya.
Korban Ardan mengalami luka robek di leher sebelah kiri ukuran 10 x 0,2 x 2 cm, luka robek di pundak sebelah kanan ukuran 6 x 0,2 x 2 cm dan luka memar di kepala bagian belakang.
Melihat warga sekitar ramai, pelaku yang telah membacok korban langsung kabur ke arah sawah dengan melintasi saluran irigasi BK II yang menuju Desa Ujung Tanjung Kecamatan Lebong Sakti.
Warga yang melihat kondisi korban berlumuran darah langsung membawanya ke RSUD Lebong. Namun nyawa korban tidak tertolong. Diduga korban meninggal sebelum tiba di RSUD akibat kehabisan darah karena luka yang dialaminya. Sedangkan istri korban dan istri pelaku mendapatkan perawatan intensif dari RSUD Lebong dan selanjutnya dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu.
\"Pertama tadi saya mendengar orang teriakan. Saat itu saya langsung keluar rumah dan melihat istri pelaku dengan kondisi luka di tangan dan punggungnya. Selanjutnya saya bawa wanita itu ke Bidan Desa untuk mendapat perawatan. Saat mengantar istri korban tersebut, ia mengatakan suaminya akan berkelahi dengan Ardan (korban,red). Saat saya ke lokasi kejadian, warga sudah ramai dan pelaku sudah kabur. Mudah-mudahan pelaku dapat cepat diamankan polisi,\" jelas Kepala Desa Talang Leak I Ridwan saat dikonfirmasi wartawan kemarin malam.
Kapolres Lebong AKBP Roh hadi SIK melalui Kasat Reskrim AKP Abdu Arbain membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat ini polisi masih melakukan pencarian terhadap pelaku pembunuhan tersebut. \"Hingga saat ini pelaku masih dalam pengejaran. Untuk motif pelaku, hingga saat ini masih belum diketahui, kita lihat saja bagaimana perkembangan selanjutnya,\" pungkas Abdu.(777)