Rhoma Irama: Coblos Nomor Dua, Putra Daerah Asli

Relawan Diminta Jangan Adu Domba

BENGKULU, BE - Raja Dangdut H Rhoma Irama mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjatuhkan pilihannya pada paslon nomor urut dua, Sultan Bahtiar Najamuddin – Mujiono pada Pilgub 9 Desember mendatang. Ajakan ini disampaikan Rhoma saat mengkampanyekan Sultan – Mujiono di Lapangan D1 Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (25/11) kemarin.

“Saya mengajak masyarakat Bengkulu untuk mendukung Sultan – Mujiono. Mari kita gunakan hak pilih, 9 Desember nanti kita coblos nomor urut dua,” kata Rhoma di hadapan puluhan ribu massa pendukung Sultan yang berkumpul dan menyemut. Menurut Rhoma, hanya Sultan – Mujiono yang komitmen membangun Bengkulu dan pasti akan membawa Bengkulu lebih baik karena didukung penuh oleh pemerintah pusat dan tiga presiden sekaligus. Apalagi Sultan adalah putera daerah asli yang paham betul seluk beluk Bengkulu sehingga diyakini mampu membawa Bengkulu lebih baik lagi.

“Dari Jakarta datang kesini khusus hanya untuk mendukung Sultan – Mujiono sebagai gubernur dan wakil gubernur Bengkulu, setuju.. setuju .. Allahuakbar. Pilihan kita hanya Sultan – Mujiono. Insyaallah.. Insyaallah nomor dua menang,” katanya lagi membakar semangat massa pendukung Sultan.

Disisi lain lain, salah satu unsur pengurus Ikatan Keluarga Besar Empat Lawang (Ikabel), Subran Hepi sangat menyayangkan pemberitaan yang dirilis oleh Media Center Cagub lain di beberapa media, Jumat (27/11) kemarin. Dimana dalam pemberitaan itu menyebutkan bahwa Rhoma Irama membantah mendukung Sultan.

“Padahal kenyataannya saya saksikan sendiri bersama puluhan ribu pendukung lainnya bahwa Rhoma Irama menyatakan mendukung Sultan dan mengajak semua masyarakat mencoblos nomor dua saat kampanye di Ketahun. Saya sangat menyayangkan sekali pemberitaan yang dirilis tim Ridwan Mukti karena itu sama sekali tidak sesuai fakta dan menampakkan seolah-olah Bang Haji munafik atas dukungannya di Pilgub Bengkulu ini,” kata Koordintaor Relawan Sultan – Mujiono untuk masyarakat Empat Lawang di Bengkulu ini.

Logika saja, kata Subran, kalau memang mendukung Cagub lain, kenapa Rhoma Irama lebih ingin mengkampanyekan Sultan – Mujiono ketimbang RM. Bahkan jelas-jelas masyarakat tahu bahwa Rhoma Irama bukan kali pertama mendukung dan mekampanyekan Sultan, setelah pada 23 Agustus lalu Rhoma Irama juga mengkampanyekan Sultan di Curup, Kab. Rejang Lebong. “Saya harap kandidat dan timnya bisa berpolitik santunl, karena kalau pemberitaan seperti itu kan nampak sekali tidak mengajarkan politik yang baik kepada masyarakat. Sementara masyarakat sendiri tidak bisa dibohongi, masyarakat termasuk saya melihat dan mendegar sendiri kalau Rhoma Irama bertutur dan menyerukan mendukung Sultan,” jelasnya lagi kepada awak media.

Forsa Solid Meski banyak upaya yang dikeluarkan tim lawan untuk menarik massa pendukung Sultan, fans Rhoma Irama dan Soneta yang tergabung dalam FORSA di Provinsi Bengkulu sama sekali tidak bergeming dan tetap solid dengan dukungannya terhadap Sultan. Menurut Sekretaris Jendaral (Sekjen) FORSA di Bengkulu, Mus Mulyadi,pihaknya tidak akan tertarik denga isu-isu murahan yang akan memecahkan dukungan ribuan fans Rhoma kepada Sultan.

“Saya belum baca berita itu, tetapi kami sudah mengenal lama Sultan dan dukungan kami tetap solid untuk Sultan, sekalipun kami sudah baca berita bantahan Rhoma Irama itu. Menurut kami tidak mungkinlah Rhoma Irama seperti itu,” jelasnya. Apalagi, Lanjut Mus, Rhoma Irama sendiri yang merekomendasikan ribuan fansnya untuk mendukung Sultan sejak deklarasi akbar pertama Sultan – Mujiono di Curup beberapa bulan lalu.

“Kami kan atas rekomendasi Bang Haji Rhoma, bang haji nggak ada tuh merekomendasikan mendukung selain Bang Sultan, jadi kami tidak akan berubah haluan hanya untuk Sultan,” jelasnya lagi.

Lain halnya dengan Ketua Tim Sultan – Mujiono, Dr Rahimandani mengaku lucu dengan tim Ridwan Mukti yang sibuk mencari celah untuk mengadu domba massa pendukung yang telah terhimpun pada Sultan. Meski sudah berkali-kali pendukungnya diklaim oleh tim lawan, Rahiman tidak ambil pusing, menurut Rahiman itu bentuk ketidakmampuan lawan.

“Coba anda dengar rekaman kampanyenya, jelas-jelas dia mengatakan sendiri dihadapan ribuan massa mendukung Sultan. Rhoma sendiri sudah kasih tahu saya untuk menyakinkan masyarakat dengan rekaman kampanyenya kemarin. Bahkan Rhoma Irama minta untuk tidak memutar balik berita dia,” jelas Rahiman. (400)