BENGKULU, bengkuluekspress.com - DPRD Provinsi Bengkulu menggelar rapat paripurna dengan agenda pengumuman berakhirnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu tahun 2010-2015. Paripurna tersebut langsung dipimpin Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Ikhsan Fajri, Selasa (6/10/2015) .
Paripurna yang dihadiri oleh 39 anggota DPRD Provinsi Bengkulu tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah untuk menyaksikan penandatanganan berita acara pengumuman akhir masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2010-2015.
Ikhsan mengatakan, rapat paripurna tersebut digelar berdasarkan Surat Edaran Mendagri RI, perihal Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah serta Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah, Nomor 120/3262/sj tanggal 17 Juni 2015.
\"Bahwasanya pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur disampaikan kepada Mendagri paling lambat 30 hari sebelum berakhir masa jabatan,\" ujarnya.
Untuk diketahui sebelumnya, pengangkatan Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 48/p tahun 2012, sebagai Gubernur Bengkulu sisa masa jabatan 2010-2015.
Sebelumnya Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, didahului oleh Agusrin M Najamudin yang diangkat sebagai Gubernur Bengkulu 2010-2015 sebelum kemudian diberhentikan karena tersandung kasus korupsi. Setelah pemberhentian Agusrin M Najamudin sebagai Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah yang sebelumnya merupakan Wakil Gubernur Bengkulu, diangkat sebagai Gubernur Bengkulu. Sementara, jabatan Wakil Gubernur Bengkulu digantikan oleh Sultan B Najamudin, berdasarkan keputusan Presiden Nomor 77/p tahun 2013.
Diakhir rapat, ketua DPRD Provinsi Bengkulu mengucapkan terimakasih atas pengabdian Gubernur Junaidi yang telah membangun Provinsi Bengkulu.
\"Pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu mewakili seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu, mengucapkan terimakasih atas pengabdian saudara Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu dalam membangun dan memimpin Provinsi Bengkulu,\" tukasnya. (Dil)