Bakar Sampah, Rumah Nyaris Ludes

Selasa 25-08-2015,10:10 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

CURUP, BE - Kebakaran hebat nyaris terjadi Senin (24/8) siang di Jalan Iskandar Ong Kelurahan Air Rambai Kecamatan Curup. Kebakaran yang nyaris terjadi tersebut dialami oleh Badril (43) warga jalan Iskandar Ong Kelurahan Air Rambah.

Peristiwa tersebut bermula saat Badril membakar sampah yang ada di belakang rumah miliknya. Diduga karena tiupan angin yang kencang serta saat ini masih musim kemarau, api sempat membesar dan nyaris menyambar dapur rumah miliknya. Hanya saja api berhasil dipadamkan setelah 3 unit mobil PBK milik Pemkab Rejang Lebong yang tiba di lokasi.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, kebakaran yang nyaris terjadi tersebut bermula saat korban membersihkan rumah yang rencananya akan dijadikan lokasi usaha. Saat bersih-bersih tersebut korban langsung membakar sampah di bagian belakang rumah. Sampah tersebut dibakar tak jauh dari tumpukan kayu kering dan rumpun pohon pisang.

Diduga saat membakar sampah tersebut, api yang sudah menyala kemudian diterpa angin kencang sehingga api membesar dan langsung menyambar tumbukan kayu serta rumpun pisang yang daunnya sudah banyak mati dan kering. Sontak saja api langsung membesar dan menimbulkan kepanikan baik korban maupun warga sekitar.

Warga yang melihat kejadian tersebut langsung menghubungi PBK Rejang Lebong. Hanya berselang beberapa menit saja tiga unit mobil PBK langsung turun dilokasi dan dibantu warga langsung memadamkan api yang sudah mulai membesar.

Terkait dengan insiden tersebut, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rejang Lebong Masdar Helmi SSos melalui Kepala UPT PBK Rejang Lebong Romi Kusmardiono meminta warga agar tidak membakar sampah terutama saat musim kemarau saat ini.

\"Untuk menghindari terjadinya kebakaran kita meminta agar warga tidak membakar sampah terlebih saat kemarau disertai tiupan angin yang saat ini ini cukup kencang, karena rentan akan terjadinya kebakaran,\" harap Romi. (251)

Tags :
Kategori :

Terkait