JAKARTA - PT Jakarta Monorail (JM) dipastikan menjadi satu-satunya kontraktor yang akan mengerjakan proyek monorel setelah PT Adhi Karya mengundurkan diri. Makanya, untuk mematangkan pengerjaan ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan memeriksa kesiapan PT JM sebelum mengeluarkan surat izin pekerjaan pembangunan proyek tersebut.
\"Dia siap, kita cek-siap. Syarat penghentian dulu dicabut, saya ganti baru,\" kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (9/1).
PT JM sebenarnya merupakan pengembang yang menangani proyek monorel sebelum akhirnya mengundurkan diri pada tahun 2008. Sementara proyek monorel sendiri secara resmi dihentikan pembangunannya pada tahun 2011 oleh Gubernur DKI Jakarta terdahulu, Fauzi Bowo.
Dengan PT JM sebagai pengembang, Jokowi optimis proyek monorel akan lebih cepat diselesaikan. Pasalnya, PT JM hanya tinggal meneruskan proyek yang terbengkalai.
\"Langsung bisa dilaksanakan. Desain lama. Kalau kita buka tender baru butuh waktu panjang, yang kedua belum yang itu-itu menggugat,\" ujarnya.
Jokowi menambahkan, dirinya akan memeriksa kesiapan PT JM untuk menangani proyek monorel. Dalam satu minggu ke depan Jokowi akan melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap kesiapan PT JM.
\"Tiang-tiang gimana, persoalan hukum, hitung-hitungan gimana. Oleh sebab itu, sebelum ditentukan saya cek kesiapannya dulu,\" pungkasnya. (dil/jpnn)
Jokowi Percayakan Pembangunan Monorel ke PT JM
Rabu 09-01-2013,21:05 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :