Diantaranya adalah 69 orang (60 pria dan 9 wanita) dari 334 orang peserta Bintara dan 9 orang dari 77 orang peserta Tamtama.
Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs HM Ghufron MM MSi melalui Karo SDM, Kombes Pol Khairut Tauchid, menegaskan bahwa proses seleksi penerimaan anggota Polri ini dilakukan secara murni dan transparan. Hal ini dilakukan bertujuan untuk mendapatkan anggota Polri yang benar-benar memiliki kemampuan yang dibutuhkan sebagai anggota Polri.
\"Setiap tahapan, kita menunjuk partner ship dari internal Polda untuk mendapatkan anggota Polri benar-benar memiliki kemampuan,\" terang Karo SDM.
Lanjut dia, dalam proses seleksi Polri tahun ini, Mabes Polri telah menetapkan kuota yang bakal dikirim dari masing-masing Polda. Diantaranya, 222 orang bintara (182 polisi laki-laki dan 40 polisi wanita), 39 orang Tamtama serta 7 orang Akpol.
Menurut Khairut, jumlah ini masih dirasa sangat sedikit jika dibandingkan dengan kebutuhan Polda Bengkulu saat ini yang masih sangat kekurangan personil.
\"Untuk Polda sendiri, ini masih sangat jauh dari kebutuhan. Saat ini kita kekurangan sekitar 5000 personil. Sebab, walaupun animo masyarakat Bengkulu besar, namun biaya didik dan kebijakan Presiden hanya mampu mengakomodir sekitar 12.500 orang untuk seluruh indonesia,\" demikian Khairut. (135)