KEDURANG ILIR, BE - Manajer PT Bengkulu Sawit lestari (BSL), Bambang SE mengatakan kalau saat ini pihaknya telah mengoperasikan kembali pabrik CPO yang sempat ditutup beberapa waktu lalu oleh pemerintah daerah. Beberapa bulan lalu PT BSL yang sempat melakukan uji coba, namun dihentikan operasionalnya lantaran belum mengantongi izin. Namun saat ini bupati sudah mengeluarkan izin tersebut dan sudah satu minggu mesin pabrik kembali dioperasikan.\"Kalau tidak ada izin bupati, mana berani kami mengoperasikan mesin-mesin ini,\" kata Bambang saat dihubungi via telepon, kemarin.
Hanya saja izin operasi yang diterima saat ini yakni masih uji coba. Pasalnya untuk pembuatan kolam penampungan limbah sebelum dibuang ke sungai berjumlah 11 lubang masih dikerjakan. Dengan ijin itu, saat ini perusahaan kembali menerima pasokan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit dari petani Bengkulu Selatan dan sekitarnya.\"Rencananya dalam satu bulan kedepan kami laporkan kembali untuk peresmian operasional pabrik,\" terangnya.
Sementara itu Bupati BS H Reskan Efendi Awaludin SE mengakui kalau dirinya sudah kembali memberikan izin uj coba untuk PT BSL. Pemberian ijin baru sebatas dilakukan secara lisan belum tertulis.\"Bukan mengizinkan mereka (PT BSL) beroperasi tapi membolehkan uji coba sembari menyelesaikan pembuatan kolam penampungan limbah. Setelah itu satu bulan kemudian akan kami cek kembali,\" ujar Reskan. (369)