LEBONG TENGAH,BE - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Lebong meminta peternak jenis unggas, terutama ternak ayam waspada Saat musim hujan. Sebab pada musim hujan unggas jenis ayam rentan terserang penyakit. Musim hujan dan kondisi cuaca tidak menentu, ternak jenis unggas kerap banyak yang mati mendadak lantaran berbagai penyakit. Bahkan pada saat musim hujan rentan muncul penyakit Flu Burung yang juga berbahaya bagi manusia. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Lebong Ir Ahmad Yon kepada BE kemarin menuturkan,\"Kita minta masyarakat bisa segera melaporkan kepada kita jika ada ayam mereka yang mati mendadak, apalagi secara masal. Jika segera di laporkan maka petugas kita bisa langsung turn dan melakukan kegiatan pencegahan agar penytakit yang muncul dari ternak tersebut tidak menyebar apalagi sampai menjangkit ke manusia.
Ditambahkannya, serangan akan terjadi secara merata di berbagai wilayah kecamatan. Untuk itulah warga diimbau untuk memperhatikan kebersihan kandang, lingkungan kandang dan gejalan penyakit yang terjadi ternak unggas mereka.
Salah satu peternak Ayam Bangkok di kawasan Desa Selebar Jaya Kecamatan Amen, Uun Sabana (31) mengatakan, sejauh ini sudah ada 28 ekor ayam miliknya yang mati. Diduga penyakit yang menyerang ayam-ayam tersebut adalah ND. Ciri-cirinya diawali dengan mulut ayam yang berbusa dan jengger membiru.
\"Saat penyakit menyerang, ayam tidak langsung mati, namun berlangsung secara perlahan. Serangannya juga tidak secara masal terhadap ayam-ayam kita ini, melainkan menyerangnya satu persatu. Sehingga ayam mati satu persatu dengan jangka waktu dua sampai tiga hari,\" kata Uun.
Untuk ayam-ayam yang masih dalam kondisi sehat sudah dilakukan vaksinasi oleh dokter hewan. Selain itu sebagai langkah antisipasi, hamper setiap hari dirinya melakukan penyemprotan di dalam kandang maupun lingkungan sekitar kandang ternaknya.
\"Mudah-mudahan saja bisa cepat selesai musim penyakit ayam ini,\" pungkas Uun.(777)