Rena Skalawi Terima Pendaftaran Produk

CURUP, BE - Untuk merealisasikan program memfasilitasi pelaku industri rumahan di Kabupaten Rejang Lebong, BUMD Rena Skalawi mulai membuka pendaftaran produk industri rumahan atau UKM lainnya.  Direktur BUMD PD Rena Skalawi Okta Firdawan, SPt mengatakan, beberapa fasilitas yang bisa diberikan BUMD ke pelaku usaha antara lain kerja sama dalam bidang pengemasan, serta promosi dan penjualan yang akan dilakukan oleh BUMD. \"Kita ingin membangun rangkaian bisnis yang saling menguntungkan dengan pelaku industri rumah tangga, mereka berperan sebagai produsen dan pemasok, kami yang akan menjalankan peran pengemasan, promosi dan pemasaran terhadap produk yang mereka produksi,\" jelas Okta. Menurut Okta, pendaftaran sendiri akan dibuka hingga 31 Januari mendatang. Oleh karena itu, ia mengharapkan kerjasama semua pelaku industri rumahan atau UKM di Rejang Lebong untuk mendaftarkan produknya.  Karena menurut Okta, tujuannya adalah untuk memperkenalkan semua produk yang ada di Rejang Lebong sehingga bisa menjadi terkenal. \"Dengan semakin dikenalnya produk Rejang Lebong ini, maka pelaku usaha kita yang akan diuntungkan,\" tambah Okta. Dijelaskan Okta, pelaku industri rumah tangga sudah cukup kreatif menghasilkan produk baik berupa makanan ringan dan kerajinan tangan yang bahan bakunya cukup banyak di RL, hanya saja produk tersebut belum dipromosikan dan dipasarkan secara maksimal. \"Pengemasan produk merupakan hal penting agar produk laku, kita akan mengambil peran itu sekaligus pemasaran,\" terangnya. Okta menegaskan akan segera membuat Pusat Oleh-Oleh terbaik dan terlengkap di RL dengan kualitas produk yang layak jual dan kemasaran yang menarik. Dalam mensukseskan program tersebut, Sabtu (10/1) lalu, BUMD Rena Skalawi menggelar kegiatan sosialisi. Dalam kegiatan sosialisasi tersebut diundang beberapa instansi terkait untuk mendukung program BUMD tersebut tak terkecuali DPRD Rejang Lebong. Dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Rejang Lebong Wahono SP mengungkapkan dukungan legislatif terhadap upaya meningkatkan pendapatkan masyarakat melalui kegiatan pengemasan dan pemasaran yang dilakukan BUMD PD Rena Skalawi. \"Harapan saya kegiatan ini akan berlanjut, sebenarnya kami sudah cukup lama mendorong dinas intansi terkait untuk menyediakan fasilitas pasar bagi para pelaku industri rumah tangga ini,\" ungkap Politisi Golkar tersebut. Dalam hal anggaran, sambung Wahono, dinas UKM, Koperasi dan Perindag sudah cukup dibantu untuk menyediakan bantuan permodalan bagi koperasi dan UKM yang dikelola masyarakat. \"Hanya saja kita berharap dana itu bisa bergulir dan semakin banyak masyarakat yang terbantu dalam pemodalan untuk mengembangkan usaha mereka,\" ungkapnya. Hal itu dibenarkan Kasi Bina Koperasi Mintan, di hadapan para pelaku UKM.  Ia mengungkapkan kebijakan yang sudah dilakukan pemerintah daerah dalam mendukung perkembangan usaha produktif masyarakat.  \"Hanya saja kendala kita ini ada pada prilaku pelaku usaha, yang kadang hanya menuntut pinjaman namun lupa untuk mengembalikan dana bergilir, hingga akhirnya untuk tahun ini pinjaman harus disertai dengan jaminan atau agunan,\" tambah Wahono. (251)