ARGA MAKMUR, BE - Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor tambang galian batuan atau galian C tahun ini sudah memenuhi target. Target yang ditetapkan sebelumnya Rp 37,9 juta, tercapai Rp 38,4 juta atau 101,21 persen. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Bengkulu Utara (BU),Ramadanus. Namun demikian, diakuinya, PAD dari pajak mineral bukan logam masih jauh dari target. Hal itu berdasarkan data dari pihak Dispenda, untuk PAD pajak mineral bukan Logam baru mencapai pada angka Rp. 290,6 atau 14,53 persen tingkat pencapaian. Sementara target Tahun 2014 Rp 2 miliar. Menanggapi hal tersebut, Ramadanus mengatakan, tidak tercapainya target pada sektor pajak mineral tersebut karena tingkat kesulitan dalam melakukan pemantauan secara periodik pada hasil produksi dari pengusaha tambang masih terkendala. Hal ini terkendala karena kurang aktifnya pihak pengusaha dalam menyampaikan laporannya pada Distamben. Ramadanus mengatakan, walaupun pihak perusahaan tidak juga menyampaikan hal tersebut. Maka pihaknya akan terhambat dalam proses perpanjangan surat izin. Karenaitu, untuk target sektor pajak mineral bukan logam tetap akan dilunasi oleh pihak pengusaha agar perpanjangan surat izinnya untuk selanjutnya tidak sulit. \"Jumlah tambang galian C di Bengkulu Utara ini ada 46 perusahaan. Tapi, yang aktif menyampaikan laporan hanya 26 perusahaan,\" imbuhnya. (927)
PAD Tambang Batuan Lampaui Target
Rabu 17-12-2014,16:20 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :