Melody of Enthrea, Game Online Karya Anak Bangsa

Senin 08-09-2014,09:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

INI kabar gembira bagi para penggila game online. Hadir situs baru game online yang menarik. Game tentang Role Playing Game (RPG) online ini diberi nama Melody of Enthrea (MoE). Yang membanggakan, game online ini produk dalam negeri alias karya anak bangsa sendiri.

Game online ini asli buatan sebuah komunitas pecinta information technology (IT). Pembuat RPG Online ini adalah para alumni dari berbagai kampus negeri dan swasta di Jateng. Game ini menyasar kalangan remaja, mulai pelajar SMP hingga mahasiswa.

“Ini pertama kalinya RPG Online hadir di Indonesia. Game ini dibuat 15 orang. Kita memang sengaja ingin tampil karena selama ini game online hanya berasal dari luar negeri,” jelas Chrissie Maryanto, salah satu tim pembuat RPG Online, saat mempresentasikan di hadapan sejumlah mahasiswa di resto kawasan Gajahmungkur, Jumat (5/8).

Menurutnya, game online ini tidak sekadar menampilkan permainan yang sering dijumpai tokohnya asal Jepang. Namun berbagai sisi budaya dan senjata tradisional juga ditampilkan di dalamnya.

“Masyarakat bila ingin bergabung bisa masuk di www.moenthrea.com dan bisa langsung bermain tanpa harus men-download.

Senada diutarakan Sigit Prakasa, salah satu tim bahwa game online ini sasarannya adalah pelajar yang usianya di atas 15 tahun. Game online ini memiliki sisi edukasi. Ada alunan musik bernuansa pop, rock, bahkan perpaduan orkestra dan gamelan.

Sementara itu, kemarin produsen piranti lunak antivirus asal Slovakia, Eset Indonesia di bawah PT Prosperita Mitra Indonesia juga hadir untuk mengembangkan program riset kerja sama dengan universitas yang ada Jateng. Mereka sengaja ingin meneliti virus-virus yang menyerang para pengguna komputer, internet, serta gadget.

“Jateng sebagai pilot project kami dan beberapa kampus-kampus di Jateng seperti di Semarang dan Solo sudah kita ajak bekerjasama. Saat ini respons tercepat dari Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga dan sudah berjalan riset satu bulan yang lalu,” tutur Chrissie Maryanto, yang juga Marketing Director PT Prosperita. (gus/aam)

Tags :
Kategori :

Terkait