BENGKULU, BE - Berbagai lomba menghiasi peringatan Hari Disabilitas Internasional yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Keluarga dengan Kecatatan (FKKADK) Provinsi Bengkulu, kemarin. Perlombaan yang dipusatkan di Taman Budaya tersebut antara lain bernyanyi, melukis, mewarnai dan baca puisi. Perlombaan tersebut selain untuk melatih percaya diri anak disabilitas juga menunjukkan mereka bisa sebagai mana anak pada umumnya.
\"Semua pesertanya adalah anak-anak disabilitas yang berasal dari seluruh Provinsi Bengkulu,\" ujar Ketua FKKADK Provinsi Bengkulu, Ita Rosita.
Menurut Ita peringatan Hari Disabilitas Internasional sebenarnya sejak tahun 1992 diperingati setiap tanggal 3 Desember, namun baru dilaksanakan kemarin karena berbagai alasan. Salah satunya adalah karena pada tanggal 3 Desember lalu, siswa-siwa lagi mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian semester sehingga tidak mendapatkan izin dari guru mereka dan baru bisa dilaksanakan tanggal 17 Desember kemarin. Tema dari kegiatan ini sendiri adalah \'\'Menghilangkan hambatan guna mewujudkan masyarakat inklusif aksibel untuk semua\'\'.
\'\'Masalah tanggal tidak terlalu masalah yang penting kita masih memperingatinya pada bulan Desember,\" tambah Ita. Peringatan hari Disabilitas Nasional mengandung makna pernyataan akan eksistensi penyandang disabilitas sekaligus penegakan komitmen seruruh bangsa di dunia untuk membangun kepedulian bagi perwujudan kemandiriran, kesetaran dan kesejahteraan anak-anak disabilitas. Dengan adanya kegiatan ini Ita berharap agar pemerintah berkomitmen untuk menganggarkan dana dalam membantu disabilitas khususnya dalam bidang pendidikan, dan ia berharap agar masyarakat umum untuk tidak malu menyekolahkan anak-anaknya yang disabilitas.
\"Meskipun sekolah mereka tidak gratis, setidaknya ada pemotongan beban biaya dari pemerintah, dan dalam kesempatan ini kami juga memberitahu bahwa anak-anak disabilitas juga dilindungi undang-undang,\" ujar Ita.
Sementara itu Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkessos) Rudi Perdana SE melalui Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dra Sri Aryati MSi mengatakan, Dinkessos menyambut baik dan mengapresiasi setinggi-tingginya kegiatan ini. Karena dengan kegiatan ini dapat mendorong bakat-bakat anak penyandang disabilitas. Dan dalam kegiatan seperti ini Dinkessos membutuhkan mitra untuk mengembangkan eksistensi anak-anak disabilitas, dan salah satu mitranya adalah FKKADK.
\"Kegiatan ini sangat baik dan bernilai positif terhadap penyandang Disabilitas, dan ini membuktikan kepedulian masyarakat terhadap mereka,\" kata Sri Aryati. (cw2)