Camat SBI Dirampok!

Senin 07-07-2014,10:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

6 Pelaku Bersenpi Pakai Avanza PUT, BE - Tingkat kriminalitas di wilayah Lembak Kabupaten Rejang Lebong semakin mengkhawatirkan.   Aksi kriminalitas tidak hanya terjadi di jalan lintas Curup - Lubuk Linggau. Sasarannya pun tak tanggung-tanggung.  Kali ini korbannya adalah Camat Sindang Beliti Ilir (SBI), Basuki SSos bin Wakimin (50), yang tinggal di Air Bang Curup.  Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Padang Ulak Tanding menuju ke Kota Padang, tepatnya di sawangan Desa Guru Agung Kecamatan PUT, Sabtu pagi (5/7) pukul 10.00 WIB. Data yang dihimpun BE, saat itu korban bersama staf Kantor Camat berangkat dari Curup dengan mengendarai mobil dinas menuju ke Kantor Camat di Sindang Beliti Ilir.  Tepat di sawangan Desa Guru Agung Kecamatan PUT, korban dihadang oleh 6 orang pelaku  menggunakan senjata api jenis pistol.   Keenam pelaku tersebut mengendarai kendaran roda empat jenis Avanza warna silver.  Mereka menghentikan laju kendaran dinas camat tersebut dan langsung menodongkan senjata api jenis pistol tersebut ke sopir, seraya mengancam akan membunuh bila keinginanya tidak terpenuhi. Kemudian ke-6 pelaku langsung menggeledah mobil dan penumpangnya serta merampas barang-barang berharga yang ada di dalam mobil.   Tidak hanya itu, pelaku juga merampas uang gaji honor Linmas sebesar Rp. 4,5 juta.   Mendapatkan sejumlah barang berharga yang ada di dalam mobil dinas tersebut, keenam pelaku langsung kabur dan membawa kunci kontak mobil dinas tersebut. Camat SBI, Basuki SSos ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian musibah yang menimpa dirinya.  Menurut camat, logat dari keenam pelaku tersebut logat bahasa \'\'Col\'\' atau penduduk setempat, dan bukan pendatang.   Menurut camat, pelaku diprediksi lebih dari 6 orang, karena selain 6 pelaku yang turun, di mobil tersebut juga masih ada sopir yang stand by serta masih ada satu lagi kelihatanya di dalam mobil.  \'\'Kasus ini kita serahkan sepenuhnya ke pihak yang berwajib untuk mengungkap pelakunya,\'\' ujar Basuki. Sementara itu, Kapolres RL AKBP Edi Suroso melalui Kapolsek PUT Iptu Miza Yanti Karleni ditemui BE kemarin membenarkan adanya kejadian tersebut.  Dan telah menerima laporan korban.  \'\'Kasus ini masih dalam penyelidikan dan penyidikan,\'\' ungkap Kapolsek PUT. Razia Simpatik Sementara itu, kemarin (6/7) sejumlah personil gabungan dari Polres Rejang Lebong dan Polsek Padang Ulak Tanding, mengelar razia Simpatik sejak pukul 14.00 WIB di jalur lintas Curup - Lubuk Linggau, tepatnya di depan Mapolsek PUT. Data yang dihimpun BE di lokasi tersebut, terlihat kendaraan jenis roda empat dan roda dua semuanya diperiksa oleh petugas polisi. Alhasil petugas dalam razia simpatik tersebut mendapatkan barang Sajam dari pinggang pengendara motor  saat melintasi razia tersebut. Kapolres RL AKBP Edi Suroso melalui Kabag Ops AKP Edi Sujatmiko ditemui BE mengatakan, bahwa razia simpatik ini digelar dalam rangka menciptakan kondisi aman untuk pengguna jalan  di jalaur lintas Curup - Lubuk Linggau.  Dan razia simpatik kemarin digelar di dua titik di jalur lintas tersebut, diantaranya di depan Mapolsek Sindang Kelingi dan Mapolsek PUT.  \'\'Razia ini akan kita targetkan hingga malam nanti (tadi malam, red) dan akan digelar secara rutin untuk menekan angka kriminalitas di jalur tersebut, hingga lebaran nanti,\'\' ungkap Kabag Ops. (cw1)

Tags :
Kategori :

Terkait